Kunci Jawaban

Tantangan dan Rumuskan Solusi dan Langkah Aktif yang Dapat Dilakukan, Jawaban Modul 3 Topik 3 PPG

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut ini kunci jawaban Modul 3 Topik 3 PPG 2025 dengan soal Tantangan dan Rumuskan Solusi dan Langkah Aktif yang Dapat Dilakukan

Berikut ini kunci jawaban Modul 3 Topik 3 PPG 2025 dengan soal Tantangan dan Rumuskan Solusi dan Langkah Aktif yang Dapat Dilakukan

TRIBUNTRENDS.COM - Untuk  Bapak/Ibu guru peserta Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025! Jika kalian sedang mengerjakan Cerita Reflektif Modul 3 Topik 3 dan menghadapi tantangan, artikel ini hadir dengan kunci jawabannya.

Setelah merumuskan rencana tindakan untuk menegakkan kode etik guru, kalian diminta untuk mengidentifikasi setidaknya lima tantangan yang mungkin dihadapi, kemudian merumuskan solusi dan langkah aktif untuk mengatasinya.

Pertanyaan ini muncul setelah kalian menyelesaikan Latihan Pemahaman Modul 3 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN) Topik 3: Kode Etik Guru, Apakah Perilaku Guru sebagai Pendidik Perlu Diatur? khususnya pada materi, "Apa yang Dapat Aku Lakukan sebagai Guru?" di Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).

Kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 3 FPPN Topik 3 ini bisa jadi referensi kalian jika menghadapi kesulitan saat mengerjakan cerita reflektif tersebut.

Baca juga: Jawaban Tujuan Pembelajaran Sosial Emosional Adalah untuk Program? Modul 2 PSE

Cerita Reflektif

Setelah merumuskan rencana tindakan yang dapat dilakukan untuk menegakkan kode etik guru, lanjutkan diskusi dengan mengidentifikasi tantangan-tantangan yang mungkin dihadapi dalam upaya menegakkan kode etik guru di atas. Tuliskan paling tidak 5 tantangan dan rumuskan solusi dan langkah aktif yang yang dapat dilakukan untuk mengatasi tantangan tersebut.

Kunci Jawaban:

Lima tantangan yang dihadapi dalam menegakkan kode etik guru dan solusinya sebagai berikut:

1. Dilema menempatkan kepentingan peserta didik diatas kepentingan pribadi.

Solusi: berusaha mengingat kembali tujuan dan niat kita menjadi guru 

2. Cenderung menggunakan metode pembelajaran yang seragam untuk semua kelas padahal kondisi setiap kelas berbeda-beda.

Solusi: Berusaha untuk menguasai banyak metode pembelajaran dan menggali kebutuhan belajar peserta didik di setiap kelas.

3. Membedakan perlakuan siswa berdasarkan status sosial orang tua. 

Solusi: Berusaha menanamkan dalam jiwa bahwa pendidikan hak setiap murid tanpa memandang latar belakang mereka.

4. Tidak menyadari bahwa setiap tindakan dan perlakuan guru dikelas itu membawa pengalaman yang akan membekas dalam ingatan peserta didik.

Solusi: Lebih berhati-hati dalam bertindak dan berucap, serta bertutur kata yang santun.

Halaman
1234