Kunci Jawaban

Pahami dan Resapi Etika-etika Prinsip yang Harus Dijunjung Tinggi Guru, Jawaban PPG 2025 Modul 3

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut ini kunci jawaban Modul 3 PPG 2025 dengan soal Pahami dan Resapi Etika-etika Prinsip yang Harus Dijunjung Tinggi Guru

1. Integritas Intelektual: Menghormati hakikat ilmu dan batang tubuh pengetahuan, termasuk metodologi dan catatan kumulatif praktik metodologi.

3. Integritas Kejuruan: Menghormati pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman profesional, serta terus mengikuti perkembangan terkini.

3. Keberanian Moral: Menunjukkan kemandirian pikiran dan tindakan, bahkan ketika harus mengajarkan materi atau menggunakan metode yang tidak populer.

Etika terhadap Peserta Didik:

4. Mendahulukan Kepentingan Orang Lain (Altruism): Menempatkan kepentingan peserta didik di atas kepentingan pribadi dan menumbuhkan harga diri mereka.

5. Tidak Berpihak (Impartiality): Menghindari dan mencegah eksploitasi terhadap individu atau kelompok.

6. Memiliki Wawasan Kemanusiaan (Human Insight): Menghormati keluarga dan keadaan sosial peserta didik, sensitif terhadap keberagaman, dan memastikan kesetaraan kesempatan pendidikan.

7.  Memikul Tanggung Jawab Pengaruh: Menyadari bahwa pengalaman di kelas akan membekas jangka panjang pada anak dan berhati-hati meninggalkan jejak positif.

Etika terhadap Profesi:

8.  Kerendahan Hati: Menyadari kekurangan diri sendiri dan bersedia mengakui kesalahan.

9.  Kolegialitas: Menghormati dan bekerja sama dengan rekan kerja profesional, serta belajar dari orang lain.

10. Kemitraan: Mengakui dan menerima kontribusi peserta didik serta rekan dalam mengajar, memanfaatkan bakat, keahlian, dan situasi sosial/keluarga mereka.

11. Tanggung Jawab dan Aspirasi Profesi: Bersedia mengedepankan nilai-nilai profesional dan memberikan tanggapan terbuka mengenai kebijakan pendidikan.

Refleksi Tantangan dalam Mewujudkan Etika

Bagi saya sebagai guru, bagian yang masih menjadi tantangan untuk diwujudkan adalah Tanggung Jawab Pengaruh (Responsibility of Influence) dan Keberanian Moral (Moral Courage).

Halaman
123