b. Pendidikan nilai membantu siswa memahami dan menerapkan sikap moral yang baik
c. Pendidikan nilai hanya berlaku di sekolah dan tidak di kehidupan sehari-hari
d. Pendidikan nilai bertujuan untuk membuat siswa lebih patuh pada peraturan tanpa berpikir kritis
e. Pendidikan nilai lebih berlaku pada aspek kognitif dibandingkan aspek moral
Jawaban : b
Baca juga: Menurut Ki Hadjar Dewantara, Apa Pengertian Manusia Merdeka? Kunci Jawaban Modul 3 FFPN Topik 1
Cerita Reflektif
Setelah membaca materi di atas, buatlah mindmap tentang urgensi pendidikan nilai dalam merespons fenomena sosial dan tantangan global. Anda dapat menambahkan referensi lain. Sertakan poin berikut: 1. Makna pendidikan nilai 2. Alasan pentingnya dalam sistem pendidikan 3. Kaitan dengan karakter, moral, dan etika sehari-hari 4 Nilai utama yang perlu ditanamkan 5. Fenomena sosial yang menantang 6. Tantangan global yang memengaruhi nilai 7. Peran pendidikan silai dalam membentuk peserta didik.
Pendidikan nilai merupakan proses belajar yang bertujuan menanamkan sikap, moral, dan prinsip hidup yang benar, sehingga siswa nantinya dapat menjadi manusia yang unggul, berguna, dan berbudi pekerti. Hal ini penting diterapkan di sekolah karena bukan hanya aspek kognitif yang dibentuk, tapi juga sikap dan karakter, sehingga siswa dapat belajar hidup berdasarkan nilai dan moral yang diterima masyarakat Dalam proses belajar siswa diajak untuk memahami bahwa apa yang dipelajari bukan sebatas pengetahuan, tapi juga menjadi pedoman bertindak dan bersikap.
Pendidikan nilai juga erat kaitannya dengan pembentukan karakter, moral, dan etika sehari-hari. Dalam kegiatan belajar, siswa belajar jujur. disiplin, tanggung jawab, dan saling menghormati perbedaan. Hal ini berguna demi terciptanya masyarakat yang harmoniis, adil, dan manusiawi. Dalam hal ini, nilai-nilai penting yang perlu ditanamkan kepada siswa antara lain kejujuran, tanggung jawab, disiplin, solidaritas dan cinta tanah air.
Fenomena sosial yang terjadi saat ini, seperti kenakalan remaja korupsi diskriminasi, dan egoisme, menjadi tantangan yang harus direspons secara bijaksana. Selain masalah intermal, tantangan juga datang dari luar, yaitu pengaruh teknologi media, dan budaya asing yang kadang tidak sesuai dengan jati diri bangsa. Globalisasi turut menjadi tantangan. karena dapat melunturkan identitas dan nilai bangsa apabila tidak dibentengi
Oleh karena itu, peran penting pendidikan nilai terletak pada upayanya membentuk peserta didik yang matang unggul, dan mampu menjaga keutuhan bangsa. Dengan belajar nila, sewa dapat belajar menjadi manusia yang mampu menyaring pengarish negatif, hidup sesuai moral dan etika, menjaga sikap toleransi dan berguna demi kepentingan maryarakat, bangsa, dan negara. Dengan kata lain, pendidikan nilai menjadi tandasan penting demi terciptanya bangsa Indonesia yang unggul, mandir, dan berbudi pekerti luhur.
(TribunTrends.com/Tribun Network)