TRIBUNTRENDS.COM - Dikenal sebagai bintang sinetron, artis ini sekarang banting setir jualan takjil hingga dituding pakai penglaris karenadalam seminggu bisa menghasilkan cuan Rp105 juta.
Jarang tersorot, pria ini ternyata memiliki kesibukan baru bersama istrinya di rumahnya di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan selama bulan Ramadan 2025.
Bersama sang istri, sang artis bersama istrinya mengaku sanggup meraup cuan 15 juta sehari dengan berjualan takjil. Lantas, siapakah sosok artis yang dimaksud?
Dia adalah Epy Kusnandar, pemeran Kang Mus dalam sinetron Preman Pensiun.
Sosok Epy Kusnandar dan Karina Ranau memanfaatkan bulan Ramadan untuk berjualan takjil. Tak disangka, usaha mereka menghasilkan omzet hingga Rp15 juta per hari.
Epy Kusnandar, pemeran legendaris Kang Mus dalam sinetron Preman Pensiun, kini tengah menjalani usaha kuliner bersama istrinya, Karina Ranau.
Mereka memanfaatkan momentum bulan Ramadan untuk berjualan takjil, dan hasilnya tak main-main: omzet mereka bisa mencapai Rp15 juta per hari.
Usaha yang dilakukan di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan ini ternyata berhasil menarik perhatian banyak orang, berkat berbagai menu makanan lezat yang mereka tawarkan.
Yang unik dari cara mereka berjualan adalah penggunaan teknologi yang mempermudah transaksi.
Epy dan Karina mengenakan bando dengan barcode pembayaran digital atau QRIS, memungkinkan pembeli untuk membayar dengan cara yang praktis tanpa harus membawa uang tunai.
Hal ini adalah langkah cerdas yang memanfaatkan tren digitalisasi pembayaran yang semakin berkembang di Indonesia.
Karina menceritakan bahwa meskipun terbilang baru di dunia kuliner, mereka sudah memulai bisnis ini jauh sebelum bulan Ramadan.
"Kami sebenarnya sudah jualan sejak sebelum Ramadan, bahkan buka dari jam 5 pagi sampai 10 malam." beber Karina.
"Setelah Lebaran pun tetap lanjut. Bazaar seperti ini sudah kami jalankan sejak 2016," ungkap Karina.
Ini menunjukkan bahwa usaha kuliner yang mereka jalankan bukan hanya musiman, tetapi sebuah bisnis yang sudah dibangun dengan niat serius dan keberlanjutan.