Dwi Citra Weni, setelah pemecatan ini, tidak lagi terkait dengan PT Timah, dan aktivitas media sosialnya dianggap sebagai tanggung jawab pribadi tanpa kaitannya dengan perusahaan.
Kejadian ini pun menjadi pengingat bagi banyak pihak mengenai pentingnya etika dalam berkomunikasi di media sosial, terutama ketika melibatkan lembaga atau institusi tempat kita bekerja.
Klarifikasi Dwi
Setelah video yang menghina pekerja honorer viral, Dwi Citra Weni berusaha untuk mengklarifikasi tindakannya melalui unggahan video permintaan maaf di akun TikTok pribadinya.
Namun, reaksi dari netizen justru semakin memperburuk situasi.
Dalam video klarifikasi tersebut, Dwi mengungkapkan bahwa konten-konten di akun TikTok pribadinya merupakan POV (point of view) atau sudut pandangnya pribadi dan tidak ada kaitannya dengan perusahaan tempatnya bekerja.
“Karena itu akun pribadi saya sendiri yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan perusahaan tempat saya bekerja,” ujarnya, mencoba menjelaskan.
Meski demikian, permintaan maaf Dwi langsung mendapatkan reaksi negatif dari warganet. Banyak yang merasa bahwa permintaan maaf tersebut terkesan tidak tulus.
Salah satu yang disorot adalah penggunaan kata "mungkin saya minta maaf", yang dinilai tidak cukup menggambarkan keseriusan permintaan maafnya.
Banyak netizen yang merasa bahwa Dwi tidak benar-benar memahami dampak dari ucapannya dan lebih terkesan menganggap remeh permintaan maaf tersebut.
Sebagai respons terhadap reaksi yang semakin negatif, Dwi kembali mengunggah video permintaan maaf yang kedua kalinya.
Kali ini, ia terlihat menangis dan lebih emosional.
"Maaf Bu, janji saya tidak bisa saya jaga," ucap Dwi, sambil meminta maaf kepada atasannya.
Walaupun ekspresi penyesalan dan tangisannya terlihat lebih mendalam, banyak yang masih meragukan apakah permintaan maaf tersebut benar-benar tulus dan apakah Dwi memahami sepenuhnya kesalahan yang telah ia perbuat.
Situasi ini pun memunculkan perdebatan di kalangan netizen, di mana sebagian besar merasa bahwa permintaan maaf Dwi seharusnya lebih jelas dan tegas.