Berita Viral

Kisah Wanita Nikah di Usia 14 Tahun, Kini Umur 20 Sudah Punya 3 Anak, Korbankan Pendidikan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral kisah seorang wanita yang menikah di usia yang sangat muda, kini memiliki tiga orang anak di usia 20 tahunan

TRIBUNTRENDS.COM - Viral kisah seorang wanita yang menikah di usia yang sangat muda yakni 14 tahun.

Kini di usianya yang menginjak 20 tahunan, wanita ini sudah memiliki 3 anak.

Ia rela menikah muda dan mengorbankan pendidikannya.

Dikutip dari mStar, Kamis (26/12/2024), kebanyakan kita selalu mendengar bahwa para lajang tidak sabar untuk memulai sebuah keluarga karena bosan dan lelah hidup sendirian.

Baca juga: Nikah Muda, Cut Intan & Armor Toreador Ketemu di Masjid, Susah Dapat Restu, Kini Diselingkuhi & KDRT

Namun faktanya setelah menikah dan memiliki anak, tantangannya semakin besar dan bisa dipastikan rutinitas sehari-hari akan berubah dan melelahkan.

Selain mengurus rumah tangga, membesarkan anak juga memerlukan ketahanan mental dan sik serta kesabaran tingkat tinggi.

Ilustrasi pernikahan (freepik.com)

Berbeda dengan wanita yang menganggap menjadi seorang ibu tidak melelahkan dibandingkan hidup saat masih lajang.

“Saya menikah di usia 14 tahun dan sudah mempunyai tiga anak di usia 20 tahun. 

Hidup membujang itu melelahkan,” ujarnya meninggalkan komentar tentang status perempuan terkait kehidupan setelah menikah yang melelahkan.

Komentar wanita yang menikah di usia 14 tahun itu menarik perhatian banyak orang yang memintanya bercerita lebih banyak tentang pengalamannya menjadi seorang ibu di usia muda.

“Waktu kelas satu saya punya masalah keluarga, kelas dua saya menikah. 

Saya punya masalah kesehatan jiwa sejak umur delapan tahun.

“Tapi lambat laun pulih setelah menikah ketika suami membawa saya pergi dari tempat asal. 

Ilustrasi siswa SMP (TribunSulbar)

Makanya saya bilang kehidupan lajang yang saya jalani lebih melelahkan dibandingkan kehidupan setelah menikah,” ujarnya lagi.

Namun perempuan yang kini berusia 23 tahun itu tak merinci permasalahan keluarga yang dihadapinya.

Halaman
123