Padahal bos wanita itu juga tahu bahwa si pria sudah menikah dan memiliki istri.
Lalu muncul keadaan di mana salah satu eksekutif senior di perusahaan itu pensiun.
Hal ini membuka kesempatan untuk salah satu karyawan naik pangkat dan tentu naik gaji.
Lalu bos perempuan ini memberikan pernyataan dan tawaran naik pangkat.
Ia mengaku akan merekomendasikan pria tersebut untuk promosi jabatan dengan syarat harus selingkuh.
Bahkan menemaninya setiap hari, termasuk makan bersama setelah bekerj, bak pacaran.
Belum lagi, bos perempuan itu juga mengancam, ia akan dipecat jika menolak berselingkuh.
Hal ini tentu membuat dilema.
Bingung harus berbuat apa, pria itu menceritakan situasi ini kepada istrinya.
Namun jawaban persutujuan lah yang didapatkan, sang istri bak bersikap santai dengan masalah ini.
Sang istri semakin menyetujui setelah tahu bahwa gajinya akan mencapai Rp 30 juta per bulan.
Pria itu semakin bingung, karena ia diperbolehkan selingkuh.
Ia bahkan mengaku sedih dengan sikap istri dan keadaannya yang terpepet ini:
“Saya benar-benar sedih istri saya mengatakan hal seperti itu. Menurut kalian, apa yang harus saya lakukan?
“Saya rasa istri saya sama sekali tidak mencintai saya dan hanya tinggal bersama saya demi uang saya.”
Bagaimana menurut Anda?
(*)
--
(TribunTrends/Dhimas)