"Dari kecil saya sudah terbiasa juga ikut bapak jadi ada intensi atau ada keinginan maju di politik atau tidak bukan yang utama sebenarnya tapi memang dari kecil dibiasakan untuk ikut bapak ke Dapil dan lainnya itu sudah terbiasa turun ke masyarakat," katanya.
Terkait dirinya memilih kursi calon wakil wali kota Solo, Riri berpendapat bahwa dirinya masih perlu banyak belajar calon penjabat eksekutif.
Hal itu menjadi pandangan dirinya lebih memilih kursi Wakil Wali Kota.
"Wakil walikota mungkin saya juga melihat dari porsi pekerjaan nanti ketika sudah bertugas gitu dan juga dari pengalaman jam terbang yang mungkin masih tergolong cukup muda umurnya."
"Sehingga lebih berkenan untuk saya mengukur pribadi mencoba sebagai wakil walikota nantinya akan mendampingi Walikota yang terpilih tentunya."
"Menurut saya laki-laki atau perempuan itu bukan suatu hal yang bukan suatu masalah begitu yang penting adalah meritokrasi dari orang dari calon tersebut."
"Baik laki-laki atau perempuan apabila memang mumpuni, apabila memang mampu untuk membantu tugas yang diberikan apabila juga berkenan di hati masyarakat kota Solo," ujar Riri.