"Selebihnya engga ada komunikasi. Waktu ketemu juga dia engga cerita," ucapnya.
Billy tak mau membahas soal penyakit Bensu.
Hanya saja ia menganggap Kaka dari Jordi Onsu itu jarang berolahraga, sementara kesibukannya sangat padat.
"Ya mungkin balik lagi gua bukan sok tau, cuma kalau gua kerja terus dan badan gak enak gua paksain kerja, bisa drop juga. Mohon maaf ya orang yang rajin olahraga tapi kerja terus dan begadang, teriak teriak, dalem studio banyak orang, bisa kena virus kan drop," jelasnya.
"Mungkin Oma Ruben sedang drop dan faktor usia, menurut gua ya badan kita kita yang tau," tambahnya.
Selama mengenal sosok Ruben Onsu, Billy menganggap Bensu adalah sosok yang pekerja keras, bahkan bisa bekerja selama satu hari penuh.
"Mungkin Oma Ruben sama kayak almarhum Olga, ini jadi pelajaran buat kita semua. Almarhum Olga kayak Oma Ruben, terlalu over kerjanya," ungkapnya.
Billy Syahputra pun memberikan saran kepada masyarakat, untuk tetap memiliki jam tidur atau istirahat yang banyak, serta bekerja sesuai porsi dan kemampuan tubuh.
"Kalau gua misalkan udah merasa badan engga enak harus istirahat, mungkin Oma Ruben terlalu memaksakan," ujar Billy Syahputra.
Dilansir dari Healthline (23/7/2022), Empty Sella Syndrome adalah kelainan langka yang berhubungan dengan bagian tengkorak atau disebut sella tursika.
Sella tursika merupakan lekukan di tulang sphenoid di dasar tengkorak yang memegang kelenjar pituitary.
Pada penderita Empty Sella Syndrome, kelenjar pituitarinya terlihat seperti hilang. Padahal faktanya, sella tursika sebenarnya tidak kosong, dan kelenjar itu juga ada.
Penderita Empty Sella Syndrome hanya memiliki kelenjar pituitari yang lebih kecil. Di beberapa kasus, kelenjar tersebut bahkan tidak muncul pada saat pemeriksaan. (Tribun Trends/Tribun Medan)