Perjalanan karier
Pada tahun 1994, Jeremy Teti memulai bekerja di SCTV Surabaya sebagai announcer continuity.
Nama Jeremy Teti mulai dikenal setelah menjadi presenter dan pembawa berita di Indonesia dalam acara berita Liputan 6 SCTV.
Ia melakukan siaran on air perdananya sebagai presenter Liputan 6 pada tanggal 24 Agustus 1996 bersama Ira Koesno di Liputan 6 Pagi.
Sebagai jurnalis, Jeremy pernah hampir terancam mati saat liputan pada saat Timor Timur akan berpisah dari Indonesia dan juga pada saat ricuh tahun 1998.
Saat itu, ia bertugas meliput kerusuhan yang terjadi di sana.
Ketika tengah melakukan siaran di jalan, tiba-tiba Jeremy ditodong pistol oleh seorang lelaki.
Jeremy tidak panik dan mencoba menenangkan si penodong.
Akhirnya ia pun selamat berkat kepiawaiannya berbicara.
Nada bicaranya yang khas membuat Jeremy mendapatkan perhatian dari pemirsa.
Setelah hampir dua puluh tahun menjadi pembawa berita (1994-2013), Jeremy memutuskan untuk hengkang dan memulai karier sebagai artis.
Jeremy kemudian fokus ke dunia hiburan setelah mengundurkan diri dari SCTV.
Ia memang punya mimpi yang belum terkejar yakni aktif di dunia entertainment.
Setelah video Jeremy Teti berjudul Jeremy Teti Nyanyi! - BBM Campuran diunggah oleh Eka Gustiwana, dia sering diundang ke berbagai stasiun televisi untuk diwawancarai.
Pada tahun 2014, untuk pertama kalinya ia memenangkan Panasonic Gobel Awards 2014 Kategori Presenter Berita & Talkshow Berita setelah lima kali mengikuti nominasi namun tidak juga menang.