Selebrita

Apes! Richard Lee Curhat Kliniknya Kemalingan, Buat Sayembara Tangkap Pencuri, Janjikan Rp 10 juta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Richard Lee curhat kliniknya kemalingan, uang dan dokumen penting raib, janjikan Rp 10 juta bagi yang bisa tangkap si pencuri.

Adapun kondisi tersebut sudah masuk ke ranah Abusive, yakni perilaku yang merugikan orang lain secara fisik, psikologis, atau emosional. 

"Ini yang saya bilang, kalau diproses itu kena dan juga yang menginterview dia kena karena itu udah abusive." 

"Abusive itu nggak boleh," pungkasnya. 

Pakar Hukum, Alvin Lim. (Tangkapan layar kanal YouTube Cumicumi)

Uya Kuya Nilai Richard Lee Kurang Etika Munculkan Anak Amy BMJ di Podcast

Tak hanya pakar hukum, Uya Kuya pun juga menyayangkan soal ikut campurnya anak dalam masalah orang tua.

Menurutnya, orang tua tidak sebaiknya mendoktrin pikiran anak karena akan berimbas pada psikologisnya.

"Terlepas dari masalah rumah tangga mereka, anak tidak sepatutnya jadi korban."

"Tidak boleh salah satu orang tua mendoktrin pikiran anak itu," tutur Uya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Senin (18/3/2024).

"Biarlah masalah kedua orang tua ini menjadi urusan masing-masing, anak-anak jangan ikut campur," lanjutnya.

Menurutnya, Richard Lee yang ikut andil dalam menampilkan klarifikasi anak Amy dan Aden dinilai kurang etika.

Seorang dokter sekaligus pemilik klinik kecantikan Athena Group ini, dianggap Uya, harus lebih belajar etika jurnalistik terlebih dulu.

Uya Kuya tanggapi soal kemunculan anak Amy BMJ di podcast Richard Lee (YouTube Intens Investigasi)

Baca juga: Kondisi Miris Anak Aden Wong, Rebut Paksa Bayi Amy BMJ, Richard Lee: Gak Tahu Anaknya atau Bukan

Sembari bercanda, Uya menawarkan agar Richard Lee untuk belajar etika jurnalistik dan ilmu broadcasting kepadanya.

"Kalau anak-anak ikut tampil, yang menampilkan kurang etika aja,"

"Podcaster harus belajar etika jurnalisme, etika broadcasting, ya belajar sama gue lah," tutur Uya sembari tertawa.

"Gue juga masih banyak belajar," timpalnya.

Di akhir, ayah dua anak ini turut merasa kasihan pada buah hati Amy dan Aden.

Karena ikut campur dalam masalah orang tuanya, tentu membuat perkembangan psikis mereka terganggu.

"Intinya orang tua jangan libatkan anak untuk ikut campur, kasihan perkembangan psikologis di masa mendatang," tutup Uya.

TribunTrends/TribunLampung.co.id /Tribunnews.com