Meski memiliki tubuh yang tidak biasa, ia tetap menjadi anak yang paling disayanginya.
Sejak saat itu, Tuan Viththal Bhai selalu mengantar putranya Ganesh Baraiya ke sekolah dan tidak membiarkannya pergi kemana pun tanpa pengawasan.
Meski memiliki keterbatasan fisik, Ganesh Baraiya selalu sangat ambisius.
Dia tahu dia ingin menjadi dokter sejak dia masih sangat muda dan mengerahkan seluruh energinya untuk belajar dan bekerja keras untuk mendapatkan nilai bagus.
Ganesh Baraiya kemudian melamar gelar Sarjana Kedokteran dan Sarjana Bedah (MBBS) namun ditolak dengan alasan terlalu pendek.
Meski hasil akademis Ganesh Baraiya sangat bagus, Dewan Medis India tetap memutuskan untuk menolak lamarannya karena diketahui tingginya hanya 90 cm.
Mereka mengira dia tidak akan dapat menjalankan tugasnya dalam situasi darurat.
Ketika ditolak, Ganesh Baraiya sangat sedih namun ia menolak melepaskan mimpinya.
Dengan bantuan kepala sekolah, ia mendekati Kolektor Distrik, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Pendidikan negara bagian, dan bahkan mengajukan petisi ke Pengadilan Tinggi Gujarat.
Baca juga: Sosok Dokter Kevin, Anak Pak Usman Marah Dicap Telantarkan Ayah, si YouTuber Disemprot: Mas Ga Tahu!
Meski mengalami kegagalan demi kegagalan, ia tetap tidak menyerah. Akhirnya Ganesh Baraiya mengajukan pengaduan ke Mahkamah Agung India dan menang.
Pada tahun 2018, Mahkamah Agung India memutuskan untuk memberikan gelar Sarjana Kedokteran dan Sarjana Bedah kepada Bapak Ganesh Baraiya.
Dia kemudian menyelesaikan studinya dan saat ini bekerja magang di Rumah Sakit Sir-T di kota Bhavnagar.
Dokter berusia 23 tahun ini menceritakan, "Saya sangat kecewa, namun saya tidak menerima penolakan mereka.
Sekarang saya sangat senang telah menerima kead ilan dari Mahkamah Agung.
Saya sedang dalam perjalanan untuk mewujudkan impian saya.