Sebab, ia meyakini kalau anaknya itu bukan meninggal karena tenggelam.
"Saya dan keluarga meyakini anak saya itu kehilangan nyawa bukan tenggelam, tapi diduga ditenggelamkan," kata Angger Dimas.
Ia pun berharap jika ditemukan adanya tindak pidana di CCTV itu, maka pelakunya segera diadili.
"Tolong hukum seberat-beratnya, seberat-beratnya," kata Angger dengan tegas.
Bahkan ia terlihat tak kuasa menahan amarahnya.
"Maaf saya agak emosi," kata dia.
Sementara itu, salah satu akun di Instagram mengaku sebagai pengunjung di kolam renang.
Ia berada di TKP saat Dante diduga meninggal karena tenggelam.
Akun dheeca17 itu mengaku sosok yang menemani Dante adalah seorang pria.
Bahkan ia menyebut sosok itu seperti acuh terhadap Dante.
"Aku di sana saat kejadian. Tapi emang om yang orang yang dititipin itu terlihat terlalu memaksakan (dicebur2in) anak itu untuk bisa berenang di tempat dalam tanpa alat pelampung sama sekali.
Dan saat setelah tenggelam siy omnya juga lama sekali baru sadar kalo yang tenggelam adalah sodaranya itu," tulis dheeca17.
(TribunBogor)
Diolah dari artikel di TribunnewsBogor.com