Berita Viral

Pria Tawarkan Rp 21 M untuk Siapapun yang Temukan Anaknya, Kini Kewalahan, Banyak Orang Menghubungi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pria buat sayembara beri Rp 21 miliar bagi yang berhasil menemukan putranya, berujung kewalahan.

TRIBUNTRENDS.COM - Viral kisah seorang pria buat sayembara untuk menemukan putranya yang hilang.

Dia mengiming-imingi uang miliaran rupiah bagi siapapun yang berhasil menemukan putranya.

Namun, pria itu justru kewalahan lantaran banyaknya orang yang menghubunginya gara-gara sayembara tersebut.

Dilansir TribunTrends dari Saostar Rabu (24/1/2024), hal ini dialami pria bernama Xie Yue yang merupakan seorang pengusaha.

Baca juga: Curhat Pria Baru 5 Hari Nikah Istri Hilang Entah Kemana: Apa Kabar? Semoga Pulang Dalam Keadaan Utuh

Pria tawarkan Rp 21 miliar untuk siapapun yang berhasil menemukan putranya. (Saostar)

Pria berusia berusia 51 tahun itu tinggal di Shenzhen (Guangdong, China).

Sebelumnya, dia mengungkapkan kesedihannya karena putranya yang hilang.

Dia lantas membuat sayembara menawarkan hadiah sebesar 10 juta yuan (Rp 21 miliar) kepada mereka yang dapat menemukan putranya yang hilang.

Sebelumnya pada bulan Desember 2023, Xie Yue mengatakan dia bersedia membayar siapa pun yang dapat memberikan petunjuk tentang putranya – Xie Haonan.

Xie Haonan lahir pada tahun 1998.

Dia menghilang di Shenzhen pada usia 3 tahun.

Imbas dari sayembara yang dia buat, Xie Yue malah terjebak dalam situasi yang tak terduga.

Dia merasa kesal karena diganggu oleh banyak orang.  

Setiap hari dia menerima banyak panggilan telepon dari orang asing yang mengaku sebagai putranya dan ingin melakukan tes DNA dengannya. 

Bahkan ada seseorang yang berusia 41 tahun ngaku-ngaku bahwa dia adalah anak Xie Yue.

Xie sendiri tahu hal itu tidak mungkin karena usianya baru 51 tahun dan tak mungkin usia mereka hanya terpaut 10 tahun.    

Pria itu mengatakan hadiah besar itu telah menarik perhatian para pelaku kejahatan.

Pada awalnya, dia akan menyambut calon "kandidat" dan menawarkan untuk membayar sebagian tiket kereta api setelah memeriksa tiket dan kartu identitas mereka.

Namun, jumlah orang yang datang semakin bertambah.

Berbagi dalam video di Douyin (platform jejaring sosial Tiongkok), Xie menyinggung soal Mimpi "Haonan" 

Mimpi "Haonan" adalah kata yang digunakan Xie untuk merujuk pada penipu yang menyamar sebagai Xie Haonan untuk merampas asetnya.

Baca juga: Istri Kabur dengan Selingkuhan, Pria di Banyuasin Buat Sayembara, Beri Rp 1 Juta Bagi yang Menemukan

Saat ini, putranya berusia sekitar 25 tahun. 

Dia yakin polisi akan membantunya menemukan putranya tahun ini. 

Dia pun mengatakan akan menghormati keinginan putranya dan tidak mengganggu kehidupannya.

"Setelah aku menemukan anakku, aku tidak akan mencoba mengubah lingkungan tempat tinggalnya.

Jika dia ingin tinggal bersamaku, dia selalu diterima.

Jika dia ingin tinggal bersama keluarganya saat ini, aku akan menghormati pilihannya," katanya.

Anak Hilang 17 Tahun Akhirnya Ditemukan, Keluarga Kaget Ternyata Ada di Sini, Sampai Tak Percaya

Kisah anak hilang yang akhirnya ditemukan ini cukup membuat keluarga kaget.

Seorang gadis bernama Mai Mai hilang ketika berusia 3 tahun.

Mai mai merupakan bocah kecil yang tinggal bersama orangtuanya di provinsi Guizhou, Tiongkok.

Orangtua Mai Mai diketahui bernama Ly dan mempunyai dua orang anak perempuan.

Dikarenakan bekerja sebagai pedagang, Tuan dan Nyonya Le harus ke pasar setiap hari untuk berjualan di kios.

Hal ini membuat rumahnya tidak dihuni oleh siapapun ketika mereka sedang bekerja.

Saat berjualan di pasar, Ly juga membawa kedua putrinya termasuk Mai Mai.

Baca juga: Dua Bulan Hilang, Artis Ternyata Diculik, Koordinat Terakhir di Filipina, Polisi Masih Menyelidiki

Ilustrasi orang hilang (freepik.com)

Namun sebuah kejadian tak disangka mengiris hati orangtua Mai Mai.

Bulan Agustus 1999, Mai Mai tiba-tiba hilang.

Kala itu Tuan dan Nyonya Ly sedang sibuk dengan pelanggan yang datang ke kios mereka.

Meski takut ada hal-hal yang tak diinginkan, orangtua Mai Mai tetap berpikir positif dan terus mencari putri bungsu mereka.

Setelah dua jam pencarian tanpa hasil, keluarga meminta bantuan polisi.

Polisi menduga Mai Mai diculik oleh komplotan perdagangan manusia.

Mereka bahkan pesimis bisa menemukan Mai Mai karena tidak banyak meninggalkan jejak.

Tak menyerah, orangtua Mai Mai tetap mencari putri bungsunya.

Mereka mencetak brosur dan bertanya kepada orang-orang yang mereka temui.

Sayang, usaha keras yang mereka lakukan belum juga mendapatkan hasil mengingat Mai Mai masih belum ditemukan.

Belum lama ini, putri sulung Tuan dan Nyonya Ly, Huong Huong, mengunggah informasi mengenai adiknya yang hilang.

Huong Huong mengumumkan kabar hilangnya sang adik dan melanjutkan pencarian dengan mengunggahnya di media sosial.

Admin dari platform media sosial tersebut merasa kisah yang dibagikan oleh kakak Mai Mai mirip dengan seorang wanita bernama Co Man.

Dari sinilah akhirnya mereka mencari informasi lebih banyak soal Co Man.

Baca juga: Keluarga Hilang Jejak, Remaja Perempuan Lari dari Rumah, Kelelahan Rawat Ibu Sedang Sakit

Wanita di Tiongkok hilang 17 tahun, akhirnya ditemukan lagi

Setelah mendapatkan alamat tempat tinggal Co Man, keluarga kaget.

Alamat tersebut menunjukkan tempat tinggal Co Man yang tak jauh dari rumah kakek dan nenek Ly.

Admin pun akhirnya menemui Co Man yang kini terlah menjadi ibu dari dua orang anak.

Co Man mengetahui kalau dia diadopsi oleh orang lain.

Sayang, hilang saat kecil, Co Man hanya mengingat informasi bahwa ayahnya penjual sepatu.

Co Man sendiri berusaha mencari kerabatnya, namun akhirnya menyerah karena tak kunjung mendapatkan hasik.

Setelah mengonfirmasi keterangan Co Man, petugas segera memberitahu Huong Huong serta tuan dan nyonya Ly.

Keluarga pun tercengang melihat Co Man yang akhirnya ditemukan setelah 17 tahun hilang.

Mereka semakin syok saat tahu Co Man tinggal berdekatan dengan rumah orangtua kandungnya.

Hasil tes DNA juga membuktikan bahwa Co Man dan Mai Mai adalah adik yang terpisah selama 17 tahun.

Kepulangan CO Man ini pun disambut hangat oleh keluarga yang sudah sangat menantikannya.

(TribunTrends.com/Tiara/Ninda)