TRIBUNTRENDS.COM - PILU siswi SMP di Surabaya, keluarga yang harusnya jadi naungan malah tinggalkan trauma mendalam.
Selama bertahun-tahun, siswi SMP di Surabaya ini dicabuli anggota keluarganya sendiri.
Pertama kali kejadian pada 2020, dilakukan oleh kakak kandung korban.
Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Surabaya, Jawa Timur dicabuli oleh empat orang anggota keluarganya.
Para pelaku adalah ayah berinisial ME (43), kakak kandung MNA (17), dan dua pamannya, IW (43) serta MR (49).
Bertahun-tahun
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono mengungkapkan, pencabulan tersebut ternyata sudah dilakukan bertahun-tahun sejak tahun 2020.
"Dilaporkan serta terbongkar bulan Januari (2024) ini, kejadian cukup memprihatinkan di mana peristiwa yang sebenarnya terjadi sejak tahun 2020," kata Hendro di Mapolrestabes Surabaya, Senin (22/1/2024).
Baca juga: Dicari Pria Cabul di SPBU Sleman, Kepergok Rekam Wanita di Toilet Pakai HP, Aksinya Terekam CCTV
"(Awal kejadian) sekitar empat tahun lalu, saat itu korban masih berusia sembilan tahun atau kelas 3 SD," tambahnya.
Peristiwa itu, kata Hendro, pertama kali dilakukan oleh kakak kandung bocah tersebut, pada tahun 2020.
"Berawal dari kakak kandung MNA. Dia menyetubuhi korban yang masih duduk di kelas 3 SD," ujarnya.
Pelaku ditangkap
Kemudian setelah itu, ayah dan dua pamannya yang tinggal di rumah yang sama mencabuli korban bergantian.
"Terakhir, Minggu (7/1/2024) kakak korban mengaku mabuk dan ingin menyetubuhi korban.
Namun itu batal sebab korban menstruasi," jelasnya.
Saat ini, para pelaku sudah ditangkap dan ditahan di Mapolrestabes Surabaya.
Mereka dijatuhi Pasal 81 dan atau 82 UU RI Nomor 17 Tahun 2016, tentang persetubuhan atau pencabulan anak.
"Berempat (pelaku) ini, dihukum lima tahun penjara.
Tapi untuk sang kakak kandungnya ditampung di Selter DP3A sebagai tahanan anak," ucapnya.
Baca juga: 10 Tahun Pacaran, PM Italia Giorgia Meloni Putuskan Pacarnya Gegara Ucapan Cabul ke Wanita Lain
Diberitakan sebelumnya, Bibi korban, SN mengatakan, pelecehan terjadi ketika bocah itu tinggal dalam satu rumah tapi beda kamar bersama para pelaku, di Kecamatan Tegalsari, Surabaya.
"Biasanya normal, enggak ada kecurigaan, kalau tahu bisa saya tegur.
Enggak tahu (kejadian), kalau di luar kamar bisa saya pantau," kata SN, ketika ditemui di rumahnya.
SN mengaku baru mengetahui adanya kasus pemerkosaan, setelah korban pindah dari rumah yang ditempatinya.
Ketika itu, siswi kelas 7 SMP tersebut ikut merawat ibunya yang sakit.
"Ibunya sakit stroke, masih baru, belum kejadian ini.
Saya enggak tahu, (korban) langsung dibawa, (jadi) waktu ibunya sakit diperiksa, setelah itu enggak balik sini, langsung ke rumah susun," jelasnya.*)
Kos Mesum di Jombang Bertarif Rp 30 Ribu Per Jam Digerebek Warga, Ada Pasangan Masih SMP, Miris!
Publik dihebohkan dengan video yang memperlihatkan aksi penggerebekan sebuah rumah kos di Jombang.
Dalam video yang beredar, memperlihatkan sejumlah orang sedang menggedor-gedor sebuah pintu kamar kos yang berada di Jombang.
Dengan penuh emosi, sejumlah warga meminta agar pintu kamar kos yang tertutup itu agar segera dibuka.
Saat pintu dibuka, mereka kaget karena di dalamnya ada pasangan remaja di bawah umur.
Video penggerebekan itu viral salah satunya diunggah akun Instagram @terangmedia.
Baca juga: HANCUR Hati Istri, Sedang Hamil 7 Bulan, Gerebek Suami Ngamar Bareng Mahasiswi, Si Pelakor Santai
Dalam video itu tampak beberapa pria dewasa melakukan penggeledahan di kosan berbentuk rumah yang terdiri dari beberapa kamar.
Mirisnya, di dalam beberapa kamar ditemukan pasangan di bawah umur yang masih mengenakan seragam SMP.
“Kamu masih kecil-kacil. Kamu masih sekolah,” ucap seorang pria.
Pelajar perempuan tersebut mengenakan hoodie hitam dan jilbab putih.
Sedangkan pasangannya masih mengenakan celana sekolah.
Kemudian pelajar lainnya juga tampak digiring keluar dari kamar lain.
Terdengar suara tangisan dari salah satu pelajar SMP wanita itu.
Dari keterangan pengunggah, insiden itu terjadi di Desa Jogoloyo, Sumobito, Jombang, Jawa Timur.
Video itupun mendapat banyak komentar dari para netizen.
@kurniawanck02 “Heran lihat negara Konoha, kenapa yang punya tempat kos2an gak di beri sangsi yang lebih berat ya????”
@ekbilhidayat “Yang punya kost adili, bocah kok dikasih”
@kaokkii “Giliran hamil digugurin atau dibuang bayinya klo ditanggung jawab ujungnya cerai jadi janda”
@nuhabieb98 “Yaaa Allah kasihan smaa orang tua nyaa”
Dilansir dari sejumlah sumber, warga berhasil mengamankan 5 orang pasangan mesum dalam kos tersebut.
Satu di antara pasangan itu masih di bawah umur.
Warga juga menemukan barang bukti berupa kondom,pakaian dalam, buku tamu dan juga sepeda motor para tamu.
Baca juga: EMOSI Istri Gerebek Suami di Tempat Prostitusi Kediri, Kepergok Ngamar Bertiga, Videonya Viral
Pasangan tak resmi inipun sudah diamankan di Polres Jombang.
Sementara itu, rumah yang memiliki 5 kamar itu disewa oleh tiga orang.
Lalu mereka menyewakan kamar-kamar itu sebagai kos-kosan dengan harga murah.
Kamar itu dibanderol dengan tarif Rp 30 ribu saja per jam.
Pemilik kosan sendiri melakukan promosi lewat Facebook sehingga banyak diketahui.
Kasus Lain: Istri Gerebek Suami di Tempat Prostitusi Kediri, Kepergok Ngamar Bertiga
Baru-baru ini viral video memperlihatkan istri menggerebek suaminya yang sedang berada di tempat prostitusi.
Peristiwa ini terjadi di Kompleks Lokalisasi Krian Ngadiluwih, Kediri, Jawa Timur.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @medsoskediri pada Senin (6/11/2023) malam, terlihat istri sah mengenakan daster bunga mendatangi lokalisasi.
Istri sah dengan emosi berjalan memasuki sebuah rumah tempat prostitusi.
Lalu menuju kamar pojok dan mendapati suaminya di dalam kamar bersama satu wanita dan satu pria lain.
Baca juga: TKI yang Viral Selingkuh Ngaku Sudah 3 Kali Talak Istri Sah, Sengaja Pamer TF Rp 20 Juta ke Pelakor
Istri sah yang sudah emosi lalu menarik suaminya keluar kamar.
“Op carane ngono ya. Kene pa. (Oh caranya begitu ya, sini keluar pa),” ucap istri sah.
Sang suami pun bangun dari kasur dan keluar.
“Ayo nang omae bu lurah saiki. (Ayo ke rumah bu lurah sekarang),” ajak sang istri.
Istri sah langsung menarik baju suaminya dan memukul wajahnya.
Sedangkan sang suami hanya pasrah tak melawan.
“Iki mau wes numpaki sopo? (Ini tadi sudah main sama siapa?)"
“belum” jawab teman pria di dalam kamar.
Istri sah lalu menarik suaminya keluar rumah.
Sang suami mengaku hanya nyani.
‘Aku ki melampiaskan lho,” ucap si suami.
Baca juga: Ini Ranjang Kita! Murka Suami, Istri & Sahabatnya Selingkuh, si Pria Malu Kerekam Nyaris Telanjang
Namun sang istri yang sudah emosi terus memukuli wajah suaminya.
Sedangkan si suami tak melawan sama sekali.
Video ini pun mendapat banyak komentar dari banyak netizen.
@nurvita_natra “Hajar...hbs itu cerai kan mbak sampean cantik”
@kulinerananakproyek “Lega banget liat mbk nya nabokin suaminya, bubar bner bgt mbk..bisa ketularan hivaids nanti”
@lavi_ayu “Iyaa sih ini ga bagus di ekpose tapi mesakke yaa wong wedok, disuruh sabar buat jaga aib suami, sedangkan suami tidak tau diri, Dilema dan mesakke sih… dlm lubuk hatiku pengen aku kek mbaknya gt berani sama suami, datengin, marah, dll.. tapi gbs, bisanya cuma nangis, akhirnya diinjak2”
@kalutfi_qinn “Salut lakinya di gaplokin, ga balik gaplok.”
Diolah dari artikel Kompas.com dan TribunJateng