“Udah bagus bagus aku dari sana, buktinya mana, udah kukirim semua, udah kubuat, udah kukasih, namanya pun udah ku kasih, semua udah ku kasih, ditahannya adekku di sana cobaklah.
Dibilangnya aku main tubang, mana buktinya aku main tubang,” sambungnya.
Baca juga: CURHAT Korban Begal di Bandung, Dimintai Uang Oleh Polisi saat Bikin Laporan : Buat Bensin dan Makan
Unggahan video itu kini viral di media sosial. Sontak unggahan itu ramai oleh komentar-komentar warganet.
“Keluarga polisi saja sulit apalagi kami yg tidak punya silsilah keluarga terkait,” tulis @setiawanheri_real.
“Anak polisi aja di gitukan, apalagiiii warga biasa yang bukan keluarga polisi,” tulis @irbani1982.
“Anak polisi lapor polisi digitukan, apa lagi kami anak singkong lapor polisi,” tulis @dery_indo.
“Kenapa gak langsung kesebelahnya kak,itu propam siap tampung,” tulis @togapucip6875.
“Semakin hari semakin membuat masyarakat kehilangan kepercayaan sama mereka,” tulis @kos_adventure_store.
Kasus Lain: Korban Begal Dimintai Uang Oleh Polisi saat Bikin Laporan
Beberapa waktu lalu juga viral curhatan seorang perempuan yang menjadi korban begal di Jalan Setiabudi, Kota Bandung.
Sebab dirinya mengaku dimintai sejumlah uang oleh polisi saat membuat laporan pengaduan.
Dia menceritakan pengalaman pahit tersebut di media sosial Tiktok dan kemudian menjadi viral.
Baca juga: TERIAKAN Emak-emak saat Demo di Kantor Bupati Pohuwato Gorontalo, Massa Pasrah Dipukul Polisi: Ampun
Dalam pengakuannya, perempuan dengan akun mutiara IP ini mengaku telah menjadi korban begal di sekitar area Secapa AD, Jalan Setiabudhi, Kota Bandung, Jumat malam.
Setelah sepeda motor yang dikendarainya dirampas, dia melaporkan itu ke aparat kepolisian.
Namun, saat membuat laporan, Mutiara menyebut, petugas meminta sejumlah uang untuk makan dan bensin kendaraan.