Membuat bokongnya terlihat jelas.
Meski petugas yang bertanggung jawab atas dress code sedang terburu-buru menangani kejadian tersebut saat itu,
Namun pengantin wanita terlalu malu untuk memperhatikan upacara tersebut.
Pasalnya, ia sudah memperlihatkan bokongnya di depan seluruh acara sejak memasuki upacara.
Setelah pernikahan Pengantin wanita mengajukan keluhan ke perusahaan pernikahan.
Para pejabat awalnya meminta maaf atas kecelakaan itu.
Namun kemudian disebutkan bahwa, yang menyiratkan tanggung jawab atas kejadian tersebut.
Baca juga: Kelakuan Pria di Tarakan, Gelapkan Uang Mahar Rp 57 Juta, Dipakai Untuk Judi Slot, Pernikahan Batal
Itu harus menjadi milik tim pengantin.
Tidak dimiliki oleh perusahaan bagian lain gaun pengantin dijahit dengan benang dan hanya area masalah yang diperbaiki dengan peniti.
Pengantin wanita akhirnya menuntut kompensasi.
Setidaknya harus sama dengan harga gaun pengantin yang hilang.
Tapi pemiliknyahanya menjawab itu Perusahaan tidak dapat memberi Anda harga pasti gaun pengantin tersebut.
Sebab harga gaun pengantin sudah termasuk dalam total biaya pernikahan.
Seolah berpaling dari tanggung jawab dan menolak memberi kompensasi atas biaya gaun pengantin Membuat pengantin wanita sangat sedihBisnis
Opini publik