"Ada mayat di UNPRI lantai 9," kata perekaman video sambil menunjukkan lokasi penemuan mayat tersebut.
Informasi yang diperoleh oleh Tribun-Medan.com, penemuan mayat ini terjadi, pada Kamis (7/12/2023).
Setelah informasi tersebut beredar, Personel Satreskrim Polrestabes Medan mendatangi kampus UNPRI, pada Selasa (11/12/2023) sekira pukul 21.00 WIB.
Polisi kembali memeriksa sejumlah ruangan di kampus Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan, terkait adanya dugaan penemuan mayat di lantai 9.
Amatan tribun-medan.com, beberapa orang personel dari Satreskrim Polrestabes Medan dikerahkan ke kampus yang berada di Jalan Sampul, Kota Medan, pada Selasa (12/12/2023) pagi.
Meski sempat ditolak oleh pihak kampus, dengan dalih harus ada izin dari Ketua Pengadilan Negeri Medan, namun polisi tetap melakukan penggeledahan.
Baca juga: KAGET Pemulung di Tasikmalaya Mengira Nemu Manakein Ternyata Mayat, Ada Bercak Darah di Bagian Ini
Setelah berkoordinasi, akhirnya pihak kampus mempersilahkan pihak kepolisian dengan didampingi pihak kecamatan setempat melakukan pemeriksaan.
Polisi melakukan pemeriksaan di lantai 9 yang dipakai untuk parkirkan kendaraan tempat diduga mayat tersebut berada.
Namun, di lokasi sudah tidak tampak lagi bak air dimana sebelumnya ditemukan adanya mayat.
Kemudian, polisi beranjak naik hingga ke lantai 16 dan menelusuri setiap ruangan yang dicurigai.
Sejumlah ruangan pun turut dimasuki diantaranya ruangan laboratorium, fisiologis, dan lainnya.
Saat proses penggeledahan tampak aktivitas belajar mengajar di kampus UNPRI Medan tetap berjalan.
Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa membenarkan bahwa pihaknya kembali melakukan penggeledahan terkait adanya video yang beredar soal dugaan temuan mayat di kampus UNPRI.
"Pagi ini kita lakukan penggeledahan kembali, terkait adanya dugaan mayat di sana," kata Fathir kepada Tribun-medan.com, Selasa (12/12/2023).
Ia menyampaikan, sebelumnya pihaknya juga telah melakukan penggeledahan, pada Senin (11/12/2023) malam.
"Tadi malam juga sudah dilakukan penggeledahan, dan pemeriksaan," sebutnya. (Tribun Medan)
Diolah dari artikel di Tribun Medan