"Soal motivasi Nanie melakukan itu, saat kita membaca WhatsApp Nanie dengan pihak klinik, Nanie itu sebenarnya selalu bertanya, 'apakah bisa satu-satu atau sekalian?
Recovery bagaimana?," ungkap Hartono.
"Jawaban The Clinic adalah jawabannya 'Bagusnya sekalian, sakitnya sekalian, ada korset yang harus dipasang selama 3 hari pascaoperasi'.
Ditanya lagi dan jawabannya 'Sudah dipastikan oleh dokter kalau masih menyusui itu aman'," sambung Hartono.
Sehingga saat itu Nanie melakukan konfirmasi dengan klinik kecantikan tersebut.
"Jadi saat Nanie melakukan konfirmasi, jawabannya selalu aman oleh The Clinic, dan sayangnya penambahan durasi operasi tidak disampaikan ke pihak keluarga," ungkap Hartono.
Namun sayang Nanie Darham dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit sesaat melakukan operasi sedot lemak.
Hasil Autopsi Nanie Darham Keluar, Ditemukan 3 Sayatan, Kondisi Drop dan Komplikasi saat Operasi
Hasil autopsi jenazah artis Nanie Darham telah keluar.
Kuasa hukum keluarga Nanie Darham, Hartono, membeberkan hasil autopsi tersebut.
Autopsi dilakukan untuk menjawab dugaan malpraktik yang dialami Nanie Darham saat menjalani operasi sedot lemak.
Berdasarkan hasil autopsi ditemukan adanya tiga sayatan di bagian tubuh tepatnya di punggung tangan dan perut diduga bekas operasi sedot lemak yang dijalani Nanie Darham.
"Hasil otopsi bagian luar itu sudah ketahuan bahwa ada 3 sayatan di punggung tangan dan perut," kata Hartono saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2023).
Namun untuk visum bagian dalam tubuh jenazah Nanie Darham, Hartono menyebut pihaknya berwajib masih melakukan pemeriksaan terkait hal itu.
Sebab pemeriksaan dari bagian dalam tubuh Nanie Darham ingin melihat adakah kandungan obat tertentu yang dikonsumsi pemeran film Air Terjun Pengantin itu sebelum melakukan operasi.
Baca juga: SOSOK James, Suami Bule Nanie Darham, Pilu Bayinya Baru 2 Bulan, Istri Kini Wafat Usai Sedot Lemak