Adapun Giarti dijanjikan bekerja sebagai pembantu rumah tangga dengan gaji Rp 2 juta per bulan oleh tetangganya.
Namun sejak bekerja di Malaysia, Giarti hilang kontak dan tidak bisa dihubungi keluarga.
Berulang kali WT pulang kampung ke Tulungagung, namun dia selalu mengelak saat ditanya keberadaan Giarti.
Keluarga pun khawatir dengan kondisi dan keberadaan Giarti di negeri orang.
Pihak keluarga pun bertanya kepada WT, sebagai pihak yang memberangkatkan.
WT beralasan Giarti hilang di Malaysia dan tidak tahu keberadaannya.
Jahatnya lagi, ternyata Giarti selama ini terus menitipkan uang lewat WT untuk diberikan pada keluarga.
Keluarga tak menyangka WT memanfaatkan kekurangan mental Giarti dan menipu keluarganya
Kini, usai kasus penipuan menimpa Giarti terbongkar, pihak keluarga tak tinggal diam.
Kondisi Giarti
Diungkap oleh kakak sulung Giarti, Ismiatin (41), yang menceritakan perjuangan dan kondisi Giarti sebelum bekerja menjadi TKW di Malaysia.
Rupanya fakta mengejutkan diungkap sang kakak bahwa kondisi Giarti kekurangan mental.
Namun, Giarti gigih dalam bekerja di tengah kondisi kemiskinan sehingga keluarga merelakannya untuk bekerja sebagai TKW di luar negeri.
Baca juga: Istri Jadi TKW & Tak Kirim Uang, Ayah di Sukabumi Balas Dendam, Siksa Anak Gegara Minta Jajan: Tega!
Kini Giarti akan segera dipulangkan ke Indonesia.
Bahkan kini kondisi Giarti sementara ditampung dalam proses pemulangan.
"Sekarang sedang ditampung sementara, terus dalam proses pemulangan.
Kami sudah berkomunikasi lewat video call," ujar Ismiatin, dikutip Tribunjabar.id dari Tribunjatim.com, Minggu (3/9/2023).
Kepulangan Giarti tersebut dibantu oleh majikan barunya.
Namun upaya pemulangan Giarti menurut Ismiatin kemungkinan terkendala karena dokumen kemigrasiannya sudah mati.
***
Artikel ini diolah dari TribunCirebon