Kementerian Kesehatan Gaza sendiri hingga saat ini mengumumkan jumlah korban tewas meningkat menjadi 3.500 orang, sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan.
Ia menambahkan bahwa 12.000 orang lainnya terluka, dengan luka yang bervariasi antara luka ringan dan besar.
Potret Keluarga Palestina Korban Tewas Serangan Israel, Ayah Ibu & 4 Anak Meninggal, Hanya 1 Selamat
Pilu nasib keluarga di Palestina yang juga merupakan mahasiswa di perguruan tinggi di Malaysia.
Ia dan keluarganya menjadi korban tewas serangan Israel.
Dalam insiden mengerikan itu, hanya satu orang yang selamat.
Baca juga: PROFIL Nabila Taqiyyah, Melaju ke Final Indonesian Idol 2023, Suara Merdu Buat Tentara Israel Nangis
Dikutip dari mStar, Rabu (11/10/2023), serangan tentara rezim zionis Israel terus merenggut nyawa orang-orang yang tidak bersalah.
Terbaru, seorang warga Palestina calon Doktor Filsafat dari Universitas Ilmu Pengetahuan Islam Malaysia (USIM) di Nilai, Negeri Sembilan.
Ia tewas setelah rumahnya dibom tentara Israel.
Dalam serangan militer Israel di Gaza pada Minggu pagi, turut tewas adalah istri korban yang juga mahasiswa USIM dan keempat anaknya.
USIM dalam pernyataannya juga berduka atas meninggalnya Dr Mohammed JH Alzaanin dan keluarganya.
“Mohammed JH Alzaanin, merupakan calon Doktor Filsafat Manajemen Sumber Daya Manusia.
Sementara istrinya, Kholoud MH Elzaneen, merupakan mahasiswa Program Magister Sains (Mode Penelitian) Fakultas Sains dan Teknologi USIM.
“Mereka tewas dalam serangan bom yang terjadi di desa mereka di Bait Hanon sekitar jam 8 pagi.
“Turut tewas empat anak korban, hanya satu anak korban yang dilaporkan selamat,” ujarnya melalui postingan di Facebook.