Berita Viral

Pengunjung Serbu Mal yang Baru Dibuka di India, Makanan Diambil Tanpa Dibayar, Sampah Berserakan

Editor: jonisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Beredar video viral di media sosial yang menunjukkan sebuah mall baru bernama Lulu Mall di India yang diserbu pengunjung.

TRIBUNTRENDS.COM - Astaga, warga India nekat melakukan penjarahan di salah satu pusat perbelanjaan yang baru saja di buka di India.

Diketahui, pusat perbelanjaan baru itu bernama Lulu Mall, dalam video yang beredar, mal tersebut ramai diserbu para pengunjung.

Para petugas tampak kewalahan karena banyaknya pengunjung yang mendatangi mal tersebut.

Selain memadati Lulu Mall, orang-orang juga terlihat mengambil makanan dan minuman tanpa membayar lalu meninggalkan sampahnya berserakan.

Baca juga: FAKTA Mahasiswi UNNES Tewas Jatuh dari Lantai 4 Mal: Titip Kado untuk Mama, Tulis Surat Aku Nyerah

Warga India serbu Lulu Mall.

"Pembukaan Lulu Mall di India ini bikin trauma nggak sih kira-kira? Orang-orang pada seenaknya ambil makan dan minuman tanpa bayar," tulis akun TikTok @ny.khan12 yang membagikan salah satu video pada Sabtu (7/10/2023).

@ny.khan12 yang lagi rame, sebuah cerita dari negri prindapan?"

Dalam video lain menunjukkan rak-rak berisi berbagai produk dijarah dan barang-barang dibuka dengan beberapa makanan disisakan sebagian.

Beragam komentar muncul terkait unggahan tersebut.

"Pertanyaannya mereka ga pernah ke mall ya? sampai gitu banget," kata seorang warganet.

"Padahal petinggi2 perusahaan sekarang banyak orang India, tapi kok ini agak laen ya," kata warganet lain.

Lantas, bagaimana kejadiannya?

Mal baru dibuka

Dikutip dari IndiaToday, Lulu Mall berlokasi di Kakatpalli, Hyderabad, India yang baru dibuka pada Jumat (27/9/2023).

Mal tersebut dibangun Lulu Group yang merupakan perusahaan multinasional berbasis di India dan salah satu yang terbesar di negara itu.

Sejak dibuka Jumat hingga Senin, Lulu Mall mendapat lonjakan pengunjung yang signifikan.

Lonjakan ini karena pembukaan mal dilakukan bertepatan dengan hari raya Gandhi Jayanti.

Di luar mal, banyaknya pengunjung yang datang menimbulkan kemacetan di sejumlah ruas jalan.

Arus lalu lintas di jalan-jalan sekitar mal tersendat, bahkan untuk menempuh jarak 2-3 km memakan waktu sampai lebih dari satu jam.

Pengelola mal pasrah

Sayangnya, pada hari-hari awal pembukaan, terutama pada akhir pekan malam hari, sejumlah pengunjung yang tidak tahu diri memanfaatkan keramaian dengan membuka makanan dan minuman untuk dicoba satu-persatu tanpa membayar.

"Pembeli awalnya ragu-ragu, tetapi kemudian mengikuti saat mereka melihat orang lain melakukan hal serupa," kata influencer Kiran Sahoo yang membagikan video kondisi di mal melalui unggahan di Instagram, dikutip dari Siasat.

Menurutnya, saat manajer mal diberitahu soal kondisi yang terjadi, ia kesulitan untuk menangani massa dan menyampaikan kekhawatirannya jika dihentikan akan ada reaksi yang semakin merugikan.

"Kami sangat menghormati masyarakat Hyderabad dan kami memilih untuk tetap diam. 

Kami menghargai perhatian yang diberikan kepada mal dan menantikan situasi yang lebih baik minggu depan melalui kerja sama dan koordinasi antara manajemen dan pelanggan kami," ujar salah seorang manajer, dikutip dari Greatandhra.

Ironisnya, sebagian besar yang terlibat dalam tindakan tak bertanggung jawab tersebut belum tentu orang-orang yang terbelakang secara ekonomi.

Sebab, pengunjung mal kebanyakan berasal dari kalangan menengah ke atas. 

Hal ini terlihat dari mobil dan taksi yang mereka gunakan saat mendatangi mal.

Ramai dibahas warganet India

Tak sedikit warganet India yang merasa malu atas kejadian itu dan menyalahkan para pengunjung mal yang disebut sebagai pendatang.

"Maaf & Malu Ini bukan #Hyderabad dan juga tidak mewakili budaya #Huderabad.

Mereka hanya gerombolan pemukim/penjarah yang bermigrasi ke Hyderabad!" tulis akun @MohdMuzzammilK.

Sementara beberapa lainnya mempertanyakan keamanan mal dan menyarankan agar ada denda bagi para pengutil.

Warga Indramayu Tega Jarah Susu Kaleng di Truk Kecelakaan, Ada yang Bawa Karung

Bukannya menolong, warga di Indramayu malah menjarah truk pengangkut susu kaleng.

Diketahui truk boks berwarna putih itu terlibat kecelakaan lalu lintas.

Namun warga sekitar tak menolong mengamankan susu bearbrand tersebut melainkan menjarah susu kaleng tersebut.

Bahkan dari keterangan video yang beredar, ada warga yang membawa karung untuk mengangkut susu kaleng berwarna putih itu.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH Pemulung Seenaknya Menjarah Sisa Kebakaran Ruko, Pemilik: Gak Punya Hati, Tega Kalian!

Viral di media sosial sebuah truk muatan susu kaleng Bear Brand mengalami kecelakaan.

Ribuan susu kaleng pun berserakan di jalanan.

Warga di Indramayu yang mengambil susu kemasan kaleng Bear Brand setelah truk yang membawa susu tersebut mengalami kecelakaan. (Tangkapan Layar Video Warga)

Kejadian tersebut tepatnya terjadi di Jalan Raya Langut, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu pada Senin (21/8/2023).

Berdasarkan rekaman video yang beredar, ribuan susu yang berserakan menjadi rebutan warga.

Para warga jarah susu Bear Brand yang berserakan di jalan.

Banyak yang menjarah susu dengan menggunakan ember bahkan karung untuk dibawa pulang.

Tidak sedikit netizen yang memberikan komentar negatif perihal kejadian tersebut.

Di sisi lain, saat dikonfirmasi awak media di Mapolres Indramayu, perwakilan pihak perusahaan, Dasim mengaku tidak mempermasalahkan soal kejadian itu.

Menurut Dasim, susu kaleng itu dianggap telah rusak dan tidak layak jual.

Selain itu, kata Dasim, susu-susu kaleng tersebut sebenarnya adalah barang pengembalian namun kondisinya memang masih bagus.

Pihak perusahaan itu sudah tidak menggunakan susu itu lagi atau berencana akan dibuang.

"Awalnya kami berpikir barang itu mau kami buang. Namun jika dibawa percuma akan menjadi sampah karena sudah ada yang bocor dan pecah. Hingga kami membiarkan warga mengambilnya," ujar dia.

Baca juga: SOSOK Emma Ratna Puri Korban Kecelakaan Pesawat, Kini Ibu Gelar Lomba Cari Orang yang Mirip Mendiang

Sejumlah warga menjarah susu bermerek Bear Brand dari truk yang kecelakaan di Jalan Raya Langut, Kecamatan Lohbener, Indramayu, Jawa Barat, Senin (21/8/2023) (Tangkapan layar Instagram)

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Bagus Yudo Setyawan mengatakan, kecelakaan yang dialami truk mengangkut susu kaleng tersebut merupakan laka lantas tunggal.

Kejadian berawal, saat truk melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.

Di lokasi kejadian, truk hilang kendali dan menabrak median jalan karena sopir mengantuk.

Truk pun banting stir ke kiri hingga akhirnya terguling.

"Diduga kecelakaan ini terjadi akibat pengemudi mengantuk hingga tak dapat menguasai kemudinya," ujar dia.

AKP Bagus Yudo Setyawan memastikan, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka.

Sementara sopir dan kernet, kondisinya sehat hanya mengalami trauma.

"Saat ini bangkai truk yang sempat terguling sudah berhasil dievakuasi ke polsek Lohbener," ujar dia.

***

Artikel ini diolah dari Kompas.com