Selebrita

Kisah YouTuber Farida Nurhan jadi TKW, Ambil Banyak Side Job, Hanya Makan Biji Mangga saat Kelaparan

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Farida Nurhan ceritakan momen saat menjadi TKW di luar negeri, buat susu anak majikan hingga hanya makan biji mangga saat kelaparan.

Tanpa menyebut nominalnya, Farida mengaku penghasilannya dari YouTube cukup untuk membiayai kehidupannya kelak saat sudah tua tanpa harus merepotkan anak cucu.

"Paling tidak, bisa saya tabung, sehingga saya merasa comfortbale one day untuk tidak ngerepotin anak dan cucu saya," kata Farida.

Review Makanan di Banyumas, Farida Nurhan Merasa Dipalak, Beberkan Kronologi: Sangat Tidak Mungkin

Kebaikan hati food vlogger Farida Nurhan tampaknya disalahgunakan oleh salah satu pihak.

Farida Nurhan kali ini menceritakan pengalamannya merasa dipalak saat berniat membantu usaha kecil seseorang di daerah Banyumas.

Ia sendiri mengetahui warung makan tersebut atas rekomendasi netizen.

Semua bermula ketika Farida Nurhan mendapat saran dari netizen yang berkomentar di salah satu unggahan review makanan.

"Singkat Cerita, waktu Omay ngereview Rojo Sambal minggu kemarin, ada yang kasih ide di kolom komen untuk datang ke Banyumas- Jawa Tengah," tulis Omay atau Farida Nurhan di akun @farida.nurhan.

"Karena ada anak namanya David yang sedang sekolah dan berjuang bantuin ibunya untuk merawat kakeknya yang kena musibah kecelakaan," sambungnya.

Dari saran itu Omay memutuskan datang ke Banyumas untuk mengulas warung milik David yang disarankan tersebut.

Baca juga: SOSOK Farida Nurhan Food Vlogger Tengah Viral, Penjual Bakso Bongkar Sifat Asli, Intip Profilnya

Farida Nurhan (Instagram/faridanurhan)

Farida Nurhan atau yang dikenal dengan sebutan Omay itu juga menawarkan traktiran untuk siapapun yang mampir ke warung David.

"So hari ini Omay bakal review gratis makan gethuk, mendoan, bakso - soto di warung David, jln raya Sampang Buntu- Sidamulya - Kemranjen," tulis Omay.

"Yang mau makan gratis boleh ke warung David, nanti Omay traktir semua," lanjutnya.

Farida Nurhan baru menyadari bahwa tagihan yang diberikan padanya jauh lebih besar dibanding apa yang dia lihat saat berada di warung tersebut.

Tidak hanya soal porsi bakso dan soto masing-masing 115 porsi yang dianggap tak wajar, tapi juga jumlah minuman yang tak seimbang dengan jumlah makanan.

Halaman
123