Berita Kriminal

TAK Ada Dendam, Jung Baru Kenal Korban Mutilasi, Beli Seragam SMP sebelum Beraksi, Hobi Nonton Ini

Editor: Suli Hanna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok wanita Korea Selatan yang menjadi perbincangan karena merupakan pelaku mutilasi

TRIBUNTRENDS.COM - NGERI aksi Jeoung Yoo Jung wanita Korea Selata yang menghabisi nyawa guru les yang baru dikenalnya.

Tak ada dendam sebelumnya, Jeong Yoo Jung baru saja mengenal korban yang ditemui lewat aplikasi pencarian kerja part time.

Terungkap pula hobi Jeong Yoo Jung hingga ia menyiapkan baju SMP terlebih dahulu sebelum melancarkan aksinya.

Bagaimana fakta-fakta pembunuhan dan mutilasi guru les yang dilakukan Jeong Yoo Jung?

Diketahui si pelaku mengaku hobi nonton dokumenter kriminal dan melakukan kejahatannya karena coba-coba dan ingin tahu.

Pelaku diduga mengelabuhi seorang guru tutor online, lalu dengan nekat menghabisi nyawanya setelah mencari tahu cara menghabisi nyawa orang dari duku dan film dokumenter kriminal.

Lalu akhirnya pelaku yang bernama Jeong Yoo Jung, 23 tahun ini mengikuti cara para kriminil untuk menyembunyikan kejahatannya.

Baca juga: NGERI! Wanita Seret Koper di Jalanan setelah Mutilasi Guru Les, Kenal Korban Lewat Aplikasi Bimbel

Wanita di Korea Selatan mutilasi guru les privat (Grid.ID dan Instagram)

Kronologi kasus Jung

Dilansir dari IndiaTimes pada, (6/6/2023), Polisi Korea Selatan melaporkan penangkapan seorang penggemar dokumenter kriminal atau yang biasa disebut True Crime, dan telah mengakui pembunuhan dan mutilasi pada seorang guru wanita.

Menurut juru bicara kepolisian, Jeong Yoo Jung, 23, ditangkap di Busan pada hari Rabu (31/5/2023) lalu, lapor The Chosun Ilbo.

Media tertua di Korea itu melaporkan bahwa Jung mengelabui guru wanita tutor online dengan berperan sebagai ibu siswa kelas sembilan.

Jung mengaku pada guru tersebut untuk mencarikan tutor privat untuk putrinya agar bisa belajar bahasa Inggris.

Memang sudah terkuak pembunuhan dan pemotongan seorang guru wanita itu memang bermotif ingin tahu saja.

The Chosun Ilbo dan Korea Times menyebut Jeong Yoo Jung dituduh telah membunuh dan memutilasi seorang guru wanita pada hari Jumat, (2/6/2023).

Menurut The Chosun Ilbo, seorang juru bicara polisi mengklaim bahwa Jung telah merencanakan kejahatan tersebut karena obesesinya dengan pembunuhan setelah menonton acara TV dan membaca buku True Crime.

Baca juga: Biar Polisi Kerja Husen Kabur setelah Mutilasi Irwan Hutagalung Bos Galon, Tak Mau Serahkan Diri

Hingga kini polisi masih belum mengumumkan identitas korban penikaman brutal tersebut.

Tiga bulan sebelum pembunuhan, polisi menduga Jung telah mencari informasi tentang cara menyembunyikan mayat.

Polisi menyatakan bahwa Jung juga meminjam buku dari perpustakaan dan menonton acara kriminal untuk mempelajari metode membunuh seseorang.

Selain itu Jung juga mencari ilmu tentang teknik penikaman yang fatal.

Jung disebut menggunakan aplikasi bimbingan belajar untuk menemukan korbannya.

Dua hari sebelum kejadian, Jung menghubungi tutor online tersebut dan mengatur konsultasi di rumah si korban.

Lalu jung mengklaim bahwa dia akan mengirim putrinya ke sana, namun ternyata Jung telah merencanakan pembunuhannya pada korban.

Baca juga: MENYESAL Pelaku Mutilasi Wanita di Sleman Minta Maaf, Ingin Bertemu Keluarga Korban

Wanita pembunuh dan mutilasi korban (Instagram)

Pada hari kejadian, Jung dikabarkan datang di rumah korban dengan mengenakan seragam sekolah yang ia beli secara online.

Juru bicara polisi mengungkap bahw kemungkinan korban mengira Jung adalah siswa sekolah menengah karena perawakannya yang pendek.

Tragisnya, saat korban membuka pintu, Jung diduga langsung menikam korban dengan pisau.

Setelah pembunuhan itu, Jung memotong-motong wanita itu.

Jung membeli ibat pemutih dan kantong sampah dari toko kelontong terdekat, lalu memasukkan bagian tubuh itu ke dalam koper.

Baca juga: TERUNGKAP Motif Mutilasi Perantau Asal Medan, Korban Tolak Ajakan Pelaku untuk Hubungan Sejenis

Pelaku mutilasi yang diungkap polisi (Instagram)

Dia naik taksi ke area dekat Sungai Nakdong dan meninggalkan koper tersebut di hutan.

Chosun Ilbo melaporkan bahwa Jung menyimpan HP korban, KTP, dan dompet agar seolah-olah korban menghilang tanpa jejak.

Seorang sopir taksi pun akhirnya yang melaporkan gerak-gerik mencurigakan Jung dan melaporkannya pada polisi.

Sopir tersebut diduga menemukan sisa bagian tubuh korban di kediaman Jung dan di beberapa potong ada di dalam kantong sampah.

Awalnya, Jung mengklaim bahwa dia membunuh wanita itu setelah bertengkar.

Namun, karena penyelidik menemukan ketidakkonsistenan cerita Jung akhirnya keluarga korban mendesak dan meminta Jung mengaku.

Juru bicara polisi menyebutkan bahwa Jung menyatakan penyesalan atas tindakannya.

Dan mereka sedang melakukan tes untuk menentukan apakah dia menunjukkan sifat psikopat.

Menurut The Korean Times, Jung dilaporkan berkata, "Saya pikir saya sudah gila," ketika ditanyai tentang dugaan kejahatan tersebut.

Film dokumenter kriminal sedang tren

Meningkatnya tren film dan dokumenter kriminal ini telah memicu keingintahuan yang luas soal sisi gelap manusia dan seluk-beluk perilaku kriminal.

Bahkan di YouTube dan sosial media hingga kini dokumenter dari True Crime seperti ini meningkat popularitasnya, dan menjadi salah satu genre favorit warganet.

Belum lagi kini film dan dokumenter kriminal bisa diakses secara gratis dan murah.

Namun tentu film dan dokumenter kriminal tak bisa selalu disalahkan, meski menjadi pemicu kasus Jung di Korea Selatan ini.

(*)

(Tribunstyle/Dhimas)

Diolah dari artikel TribunStyle.com.