"Dulu gue sekolah di Taiwan, 17 tahun dari 2005.
Awalnya kuliah.
Karena faktor ekonomi, keluarga enggak bisa bayarin kuliah, magang kerjaan gue berat, jadi sembari kerja.
Awalnya pas sekolah kerja cuci piring," kata Faisal Soh.
Demi mencukupi kebutuhan hidup di Taiwan, Faisal Soh banting tulang bekerja.
Pria yang berdomisili di Tangerang itu sempat bekerja di Indosuara, Majalah Tim dan juga pernah bekerja di salah satu perusahaan telekomunikasi.
Selain itu, Faisal Soh juga pernah bergabung dengan geng mafia di Taiwan.
Diakuinya, Faisal Soh sempat menjadi debt collector, hingga menjadi mucikari di Taiwan.
Tak lagi melakoni profesi tersebut, Faisal Soh pun pindah haluan ke arah yang lebih baik.
Faisal Soh memilih untuk membantu para PMI yang mendapatkan perlakuan keji dari majikannya di Taiwan.
"Karena enggak ada kerjaan jadi gue sering melihat ada teman-teman yang butuh bantuan ya gue bantuin," ujar Faisal Soh.
Baca juga: Beruntungnya Sha Wang, Diterima Baik oleh Keluarga Siti TKW Taiwan, Takut Kehilangan : Sayang Banget
Maka tak heran dengan andilnya dan konsistensinya membela PMI, Faisal Soh pun dijuluki pahlawan oleh para TKI dan TKW di Taiwan.
Hal itu pula lah yang melatarbelakangangi Faisal Soh saat melihat kasus Siti TKI viral.
Faisal Soh yang iba melihat Siti merawat anak majikan disabilitas tanpa digaji mengaku akan membantu sang TKI.
"Gue bakal menghubungi Teto, menanyakan bagaimana atau apa yang seharusnya kita lakukan kalau kita menghadapi masalah seperti ini. Bagaimanapun dia (Sha Wang) ini warga negara Taiwan.