Sebab ibu kandungnya itu tidak menyayangi Sha Wang.
Siti pun akhirnya memutuskan untuk membawa Sha Wang ke Indonesia dan merawatnya.
"Saya berantem besar kita bertiga, gara-gara Titi (Sha Wang) mau dibawa saya kan. Kata bos 'daripada kasih ke lu, mending saya kasih ke pembantu'," ucap Siti.
Baca juga: DI MANA Ayah Bocah Disabilitas yang Dibawa Pulang TKW? Kondisinya di Taiwan Memilukan: Dia Nangis
Bahkan menurut Siti, remaja yang akrab disapa Titi (saudara laki-laki) itu nyaris disuntik mati oleh ibunya sendiri.
"Dari bayi juga mau disuntik mati sama ibunya, malah mau dikasih ke negara," ungkap Siti lagi.
Rupanya saat besar, Sha Wang justru jadi pembawa pintu rezeki bagi ayahnya.
"Mungkin bapaknya pas punya anak ini rezekinya bagus, jadi sayang banget," kata Siti.
Ia mengungkap, pekerjaan ayah Sha Wang di Taiwan hanya seorang satpam perumahan.
Namun ia bisa dibilang mapan dan termasuk pekerja keras.
"Kerjanya mirip satpam perumahan kita, tapi dia bisa gaji kita, bisa nafkahin anak-anaknya, bisa nguliahin kakaknya," tutur Siti.
Ia pun menyebut sosok ayah Sha Wang ini sebagai orang yang hebat.
"Makanya hebat, hebat banget, cuma satpam. Semasa dia hidup patah tulang, masih kerja loh. Bapaknya hebat, hebat banget," pungkasnya.
Baca juga: KELAKUAN Ortu Anak Disabilitas yang Dibawa TKW ke Indonesia, Dulu Rutin Kirim Uang, Kini Menghilang
Kisah Sha Wang ini viral di media sosial setelah Siti mem-posting videonya di TikTok.
Saat itu Sha Wang mengalami kejang dan dibawa ke rumah sakit.
Siti pun berusaha menguhubungi keluarganya di Taiwan namun nomor kontak Siti malah diblokir.
Saat ini sudah dua tahun Siti tidak digaji oleh majikannya, setelah merawat dan membawa Sha Wang ke Indonesia.
Hal itu terjadi setelah ayah Sha Wang meninggal dunia.
Ibu dan kakak perempuan Sha Wang menutup komunikasi dengan Siti.
(TribunBogor)
Diolah dari artikel di TribunnewsBogor.com