namun lamaran tersebut ditolak oleh pihak keluarga perempuan sebab sebelumnya telah dijodohkan dengan pria lain," kata Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rachman dikutip pada Senin (20/2/2023).

Pihak Polres Wajo pun akhirnya mempertemukan kembali Asib dan keluarga Syarifah.

Sebab rupanya selama berpacaran, Asib sempat mengirimkan uang untuk Syarifah.

Membincangkan soal pemberian uang tersebut, keluarga Syarifah akhirnya mengalah.

Mereka sepakat untuk mengganti uang tunai senilai Rp 10 juta.

Sebelumnya Asib mengaku pernah menransfer uang senilah Rp 9 juta kepada Syarifah.

"Setelah kami mediasi, maka pihak keluarga perempuan akan memberikan uang Rp 10 juta kepada pria India ini.

Sebab sebelumnya, pria ini telah mentransfer uang sebanyak Rp 9 juta kepada si perempuan" kata Kasat Intelkam Polres Wajo, AKP Amdia.

Kendati uangnya bakal diganti orangtua Syarifah, Asib menolaknya mentah-mentah.

Asib memilih untuk kembali ke Makassar sekira pukul 17.23 Wita.

Untuk diketahui, Asib dan Syarifah pertama kali berkenalan di media sosial grup WhatsApp bernama Hijrah.

Diakui Asib, ia sudah empat kali mengirimkan uang kepada Syarifah.

Cinta dan lamarannya ditolak, Asib pun pilu.

Dalam video yang dibagikan akun @makassar_iinfo di Instagram, tampak video Asib menangis saat perjalanan menuju ke Makassar.

Selama di perjalanan, Asib tampak merenungi nasibnya yang tak jadi melamar wanita pujaannya.