NASIB Artis Nikah Muda, Dipersunting Bangsawan Lalu Cerai, Kini Menjanda, Banting Tulang Demi Anak

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasib artis dulu dinikahi bangsawan kini jadi janda di usia muda

Jadi maksudnya, kita memang wajib menikah lagi?

“Begini, okelah dia merangkap jadi ayah dan ibu. Tapi sebenarnya enggak harus benar-benar begitu.

Untuk membantu dia menghadirkan role model peran ayah, masih ada kakeknya, pamannya. Kalau lengkap, kan, pas anaknya ada masalah, satunya marah, satunya ngediemin.

Nah, ini si ibu jadinya harus tegas, tapi bisa juga menunjukkan kasih sayang. Tapi kalau peran-peran umum, gimana, sih, karakter laki-laki yang diharapkan dari masyarakat, itu harus (dijelaskan) lewat cara yang lain,” bilang Ika.

"Gampangnya begini, kita tidak perlu jadi ibu yang macho kalau memang kita adalah orang yang lembut.

Karena si ibu tetap harus jadi diri sendiri, meski tak ada suami.

Yang penting, anak mendapat cukup kasih sayang, tahu peran ayah seperti apa, dan memperoleh didikan yang baik," lanjutnya.

“Menurut saya, berdasarkan pengalaman saya sebagai seorang ibu dan juga mendampingi banyak kasus rumah tangga, tidak ada 100 persen pola pengasuhan yang pasti benar dan bisa diaplikasikan ke semua orang.

Setiap relasi dengan orangtua itu pasti punya keunikannya. Yang penting adalah komunikasi, sehingga segala hal bisa diomongi.” kata Ika.

Lantas, bagaimana dengan nasib menikah lagi?

“Tanya ke diri sendiri, apa yang masih kita cari? Kadang kita malu untuk pacaran lagi. Padahal ini penjajakan untuk saling mengenal. Apalagi kalau satu pihak bawa anak, pihak lain juga bawa anak.

Kita harus memikirkan pasangan baru kita cocok enggak dengan anak-anak. Kita sendiri cocok enggak dengan anak-anak dia?

Anak-anaknya sendiri cocok enggak?” terang Ika.

Hal lain yang perlu kita pertimbangkan, menurut Ika, tentunya ketika masa penjajakan kita dengan si calon terlihat tak berjalan mulus.

“Kita pengin bahagia menikah lagi. Tapi apakah kita mau di saat kita bahagia, anaknya malah menderita?

Amit-amit lagi, kalau ayah tirinya tidak menganggap anak kita sebagai anak dia.

Kalau dia sudah jadi gadis dewasa bagaimana? Ya, hati-hatilah. Komunikasikan dengan anak. Jangan mengarahkan anak (untuk setuju), tapi benar-benar melihat bagaimana interaksi mereka,” tandas Ika.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Dulu Artis Cantik Mujur Jadi Istri Bangsawan, Kini Miris Jadi Janda Muda, Banting Tulang Demi Anak