Bocah SD Tewas Kecelakaan di Bekasi, Berpulang di Hari Ulang Tahun, Permintaan Terakhir Tak Terwujud

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jadi korban dalam kecelakaan truk maut, seorang siswa SD tewas di hari ulang tahunnya

Tante Maryati sudah siap dengan sepeda motornya, Fidi langsung naik usai keluar dari pintu gerbang sekolah.

Tidak berselang lama, petaka itu datang. Kendaraan Tante Maryati yang parkir di depan gerbang sekolah dihantam truk oleng bermuatan besi.

"Jadi begitu Fidi keluar jam 10 itu dijemput tantenya posisi dah mau pulang pas banget, insiden jam 10 lewat lima menit kalau enggak salah," ujarnya.

Fidi dan tante Maryati tewas ditempat, bersama sejumlah korban lain. Truk kontainer menggilas apapun yang berada di depan gerbang sekolah.

Mereka yang berada di sana mulai dari pedagang jajanan SD, warga yang sedang menunggu serta siswa yang baru saja keluar sekolah jadi korban.

Kekacauan belum usai, bagian depan truk yang menghantam tiang jaringan provider membuat musibah susulan.

Tiang provider tersebut roboh tidak berselang lama dari hantaman, sontak warga dan pengendara di sekitar panik.

Sebuah mobil pick up yang sedang melintas tertimpa tiang beton, bagian kemudi ringsek hingga jatuh korban jiwa.

Sampai data terbaru, total korban sebanyak 33 orang dengan 10 diantaranya meninggal dunia.

Korban mayoritas murid SD, sedangkan untuk yang meninggal dunia empat diantaranya merupakan anak dan enam sisanya orang dewasa.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Meninggal di Hari Ulang Tahun, Ini Permintaan Terakhir Naufal Korban Kecelakaan Maut Bekasi yang Tak Terkabul"dan di TribunJakarta.com dengan judul Ibu Meninggal Tahun Lalu, Duka Bocah 9 Tahun dan Tantenya Tewas dalam Kecelakaan Maut di Bekasi