Berita Viral

CALON Pengantin Kabur Jelang Nikah, Akhirnya Pulang Usai Tahu Kisahnya Viral, Terkuak Alasan Pergi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gadis muda calon pengantin asal Jejawi yang sempat hilang, Mega Mustika (tengah) saat sampai dirumahnya di Desa Cempedak, Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Senin (9/5/2022) lalu.

Setelah itu, baru diketahui calon pengantin pria kabur.

"Jadi keduanya belum sempat ijab, karena Gandy sebagai calon pengantin laki lakinya, tidak datang, dan pejabat pencatat pernikahan membatalkannya," katanya.

Tak terima dipermalukan, pihak keluarganya menurut Ardie langsung memaksa keluarga pihak mempelai pria untuk ikut dipajang di pelaminan.

Kedua orangtua calon pengantin laki laki yang kabur itu terlihat di iringi sejumlah keluarga besarnya.

"Kedua orangtua Gandy saya paksa harus hadir di resepsi pernikahan, walau tanpa, pengantin laki laki, tolong klo ketemu laki laku seperti foto ini dan namanya Gandy, hubungi telepon saya," pungkas Ardie.

Pihak Keluarga Bongkar Sosok Calon Mempelai Pria, Siapa Dia?

Diketahui, calon pengantin pria yang kabur bernama Gandy.

Gandy merupakan agen buah kelapa muda dari Kabupaten Magetan.

Sementara itu mengutip Tribun Jateng, ada akun Facebook yang bernama Berkah Maospati yang mengomentari postingan viral tentang kaburnya sosok mempelai pria.

Akun yang diduga milik calon pengantin pria itu menuliskan jika calon pengantin perempuan dan calon pengantin pria sudah bermasalah sebelum menikah.

Akun itu juga menuliskan jika pihak keluarga wanita minta pihak laki-laki untuk menyukupi semua kebutuhan resepsi, sedangkan acara resepsi diadakan di rumah wanita.

Seolah menjawab tudingan akun ini, pihak keluarga perempuan, menurut Ardie, ada perjanjian di kedua belah pihak dari pihak perempuan dan laki laki.

Perjanjian tersebut terkait biaya resepsi yang tetep digelar dan ditanggung keduanya, meski calon penganti laki laki kabur.

"Masih ada tanggungan yg belum di bayar, ada surat perjanjian biaya resepsi di tanggung kedua belah pihak," kata Ardie.

Kisah Cintanya Hingga ke Pelaminan

Bagaimana kisah cinta pasangan yang batal menikah ini?

Dikisahkan Ardie, jika Gandy dan calon pengantin perempuan bertemu tanpa adanya perjodohan.

Keduanya berpacaran sekitar enam bulan, kemudian keduanya sepakat, mengarungi hidup berumah tangga.

"Biasa, awalnya rencana pernikahan lancar lancar, setelah lamaran, sepakat dua keluarga menentukan tanggal pernikahan dan resepsinya,"kata Ardie.

Kerugian materi, lanjut Ardie, bisa diganti.

Namun, kerugian nama baik (immaterial) menyangkut nama keluarga besar, apalagi kepada tamu undangan yang berjumlah hampir seribu orang itu.

"Makanya kini menunggu etikat baik laki laki tidak bertanggungjawab itu. Itu hanya menyangkut materi. Kerugian nama baik, ditanggung keluarga besar dan calon pengantin perempuan seumur hidup,"jelas Ardie.

Kedua orangtua Gandy, datang saat acara resepsi pernikahan yang di ramaikan musik dangdut itu.

Mempelai Perempuan Cabut Berkas di KUA

RD (22) dan keluarganya akhirnya mencabut berkas pernikahannya di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Rabu (11/5/2022). Pencabutan berkas pernikahan itu akibat mempelai laki-laki tidak hadir pada hari pernikahan yang seharusnya berlangsung pada Minggu (8/5/2022).

"Tadi siang berkasnya dicabut oleh RD sendiri bersama ibunya," ujar Ardi, keluarga dari pengantin perempuan, melalui sambungan telepon, Rabu (11/05/2022).

Menurut Ardi, pencabutan berkas tersebut untuk memastikan status RD masih lajang dan belum pernah menikah.

Ardi mengaku, perasaan keluarga pengantin perempuan itu hancur atas kejadiaan yang menimpa. Sejak kejadian itu, RD dan keluarganya memilih lebih tertutup.

“Kira-kira sendiri perasaan mereka, aku sudah tidak bisa ngira. Keluarga syok dan keluar saja nggak berani,” imbuhnya.

Mediasi di Kantor Polisi

Ardi berharap, RD dan keluarganya mampu melalui cobaan hidup yang menimpa mereka. Kasus itu diharapkan bisa selesai secara kekeluargaan di kantor polisi.

Menurut Ardi, berdasarkan hasil mediasi di Kantor Polsek Maospati, pihak pengantin pria setuju untuk ikut menanggung separuh dari biaya yang telah dikeluarkan oleh pihak pengantin perempuan sebanyak Rp 45 juta.

"Keluarga pengantin perempuan juga berasal dari keluarga yang kurang mampu, keluarga menunggu iktikad baik dari keluarga prianya," ucapnya. (*)

Diolah dari artikel TribunSumsel.com dengan judul Sudah Pulang, Terungkap Alasan Gadis Calon Pengantin Asal OKI Pergi dari Rumahdan TribunSolo.com dengan judul Kelanjutan Calon Pengantin Wanita di Magetan Ditinggal Kabur Pasangannya, Postingan FB Jadi Petunjuk