Breaking News:

Bos Bank BUMN Tewas

Jejak Berdarah Kasus Kacab Bank BUMN, Dari CCTV Mencekam hingga 15 Tersangka, Ini Peran Pelaku

Polda Metro Jaya mengungkap fakta terbaru di balik kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Instagram Hartono
BOS BANK DICULIK - Polda Metro Jaya kembali mengungkap fakta terbaru di balik kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta. Ini peran Dwi Hartono dkk. 

Rekaman CCTV menunjukkan detik-detik mencekam: Ilham hendak masuk ke mobilnya, namun tiba-tiba sejumlah pria keluar dari mobil lain dan langsung menyergapnya. Ia dipaksa masuk ke mobil para penculik.

Keesokan harinya, 21 Agustus 2025, tubuh Ilham ditemukan di lahan kosong di Cikarang, Kabupaten Bekasi. Kondisinya mengenaskan.

Tangannya terikat lakban, kakinya terbelenggu, tubuhnya penuh luka lebam. Ia ditemukan dengan kemeja batik cokelat dan celana panjang krem namun sudah tak bernyawa.

Baca juga: Dibohongi Dwi Hartono Cs! Penculik Kacab Bank BUMN Tak Tahu Korban Akan Dibunuh: Kami Disuruh Jemput

Penangkapan Beruntun

Polisi bergerak cepat. Empat penculik pertama yang ditangkap adalah RW, AT, RS, dan RAH.

Tak berhenti di situ, aparat kemudian berhasil membekuk empat aktor utama: C, DH, YJ, dan AA.

Setelahnya, satu per satu orang yang diduga ikut terlibat pun ikut digelandang hingga total mencapai 15 orang.

PENCULIKAN BOS BANK - Empat aktor utama dalam kasus penculikan dan pembunuhan kepala cabang bank BUMN Ilham Pradipta (37) berhasil diringkus, tiga pelaku berinisial DH, YJ, dan AA lebih dulu dibekuk di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/8/2025) sekitar pukul 20.15 WIB.
PENCULIKAN BOS BANK - Empat aktor utama dalam kasus penculikan dan pembunuhan kepala cabang bank BUMN Ilham Pradipta (37) berhasil diringkus, tiga pelaku berinisial DH, YJ, dan AA lebih dulu dibekuk di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/8/2025) sekitar pukul 20.15 WIB. (Subdit Jatanras Polda Metro Jaya)

Dwi Hartono Tipu Pelaku

Fakta baru mengemuka dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta.

Dwi Hartono alias DH, yang diduga menjadi otak utama kejahatan ini, ternyata tidak mengungkapkan rencana pembunuhan kepada para pelaku lapangan. 

Hal ini diungkap langsung oleh salah satu tersangka penculikan, Eras alias RW, melalui kuasa hukumnya.

Menurut pengakuan Eras, dirinya dan tiga rekan lainnya AT, RS, dan RAH hanya diberi tugas untuk menculik korban, tanpa mengetahui bahwa Ilham akan dihabisi.

Bahkan, Eras baru mengetahui bahwa Ilham telah meninggal setelah ia diminta kembali oleh DH untuk “mengantar pulang” korban.

Baca juga: Pengusaha Motivator atau Dalang Pembunuhan? Dua Wajah Dwi Hartono, Tega Habisi Kacab Bank BUMN

“Adik kami, Eras ini diminta untuk menjemput paksa,” kata kuasa hukumnya, Adrianus Agal, Selasa (26/8/2025), seperti dikutip dari kanal YouTube WartaKota. 

Ia juga menegaskan bahwa Eras dan kawan-kawan tidak terlibat dalam proses pembunuhan.

Halaman
123
Tags:
Bank BRIBUMNCCTVIlham PradiptaDwi Hartono
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved