Siapa Ayah dari Anak Lisa Mariana? Ridwan Kamil Terbukti Bukan, Muncul Nama 2 Pria Lain

Nama lain yang muncul adalah Doris Setiawan, pria yang saat ini menjadi suami dari Lisa Mariana. Meski disebut dalam sidang perdata sebagai sosok yang mungkin menjadi ayah CA, Lisa membantah keras anggapan tersebut.

Ia tampak jengkel saat menanggapi tudingan tersebut melalui unggahan di Instagram Story-nya, Rabu (20/8/2025).

"Muncul nama baru entar si Irvin lah, entar si Ino lah, siapa lagi," kata Lisa.

"Haduh siapa lagi," tambahnya, mengekspresikan kekesalan.

Lisa kemudian menjelaskan bahwa Doris adalah suaminya saat ini, namun mereka baru menikah ketika CA sudah berusia tujuh bulan.

"Terus Doris Setiawan, itu suami gue sekarang," tegas Lisa.

"Gue nikah sama si Doris Setiawan itu pas CA umur tujuh bulan," sambungnya.

Dengan pernyataan ini, Lisa menolak kemungkinan bahwa Doris adalah ayah kandung dari anaknya.

Baca juga: Sebelum Speak Up, Lisa Mariana Curhat Dapat Ancaman dari Pihak Ridwan Kamil: Sampai Mamaku Stroke

Awal Perseteruan: Lisa Bongkar Hubungan Gelap, Ridwan Kamil Membantah Keras

Konflik antara Lisa Mariana dan Ridwan Kamil bermula dari unggahan Lisa di akun Instagram miliknya, @lisamarianaaa, sekitar Maret 2025. Ia mengaku memiliki hubungan terlarang dengan Ridwan Kamil pada 2021 dan bahkan menyebut bahwa dari hubungan itu ia hamil dan melahirkan seorang anak.

Lisa menyebut pertemuan mereka terjadi di Palembang, dan dua hingga tiga minggu kemudian, ia mengaku dinyatakan hamil.

Kabar ini langsung menjadi viral dan memicu kegemparan di media sosial. Ridwan Kamil pun segera memberikan klarifikasinya melalui Instagram.

"Banyak sekali ujian kehidupan yang sedang saya lalui. Cukup melelahkan untuk menjelaskan satu per satu. Semoga saya bisa melaluinya dengan ridha dan perlindungan Allah SWT. Aamiin," tulis Kang Emil.

Dalam klarifikasinya, pria yang juga dikenal sebagai arsitek itu menyebut tudingan Lisa sebagai fitnah bermotif ekonomi.

"Kemarin telah beredar kabar bahwa ada pihak yang mengaku memiliki anak dari saya. Saya perlu sampaikan bahwa, ini adalah tidak benar dan merupakan fitnah keji bermotif ekonomi yang didaur ulang," tegasnya.