Breaking News:

Berita Viral

Alasan 5 Agustus 2025 Jadi Hari Terpendek Tahun Ini, Tak Terasa, Tapi Nyata, Rotasi Bumi Ngebut!

Terungkap 3 penyebab hari Selasa, 5 Agustus 2025 jadi hari terpendek di tahun ini. Apakah ini hari terpendek sepanjang sejarah?

Editor: jonisetiawan
Mesya
VIRAL HARI TERPENDEK - 3 penyebab hari Selasa, 5 Agustus 2025 jadi hari terpendek di tahun ini. Foto berikut adalah Pemandangan matahari terbenam dari Benteng Amserdam Hila, Maluku Tengah. 

Perbedaan tersebut mungkin hanya sepersekian detik, bahkan lebih singkat dari kedipan mata namun, implikasinya terhadap sistem teknologi dan pengukuran waktu sangat besar.

Ilustrasi matahari bersinar terik di cuaca panas.
Ilustrasi matahari bersinar terik di cuaca panas, hari Selasa, 5 Agustus 2025 jadi hari terpendek di tahun ini. (Generated by AI)

Apa Saja yang Mempengaruhi Kecepatan Rotasi Bumi?

Ada sejumlah faktor kompleks yang memengaruhi percepatan atau perlambatan rotasi Bumi:

  • Pengaruh Gravitasi Bulan

Posisi Bulan terhadap ekuator Bumi memainkan peran penting. Ketika lebih dekat ke ekuator, gaya tariknya menghambat rotasi. Sebaliknya, saat mendekati kutub, gravitasi justru mempercepat rotasi.

  • Variasi Atmosferik

Atmosfer dan kerak Bumi saling berbagi momentum. Saat kecepatan angin atmosfer melambat di musim panas akibat perubahan aliran jet, kerak bumi harus mempercepat rotasinya untuk menjaga keseimbangan momentum.

  • Perubahan Inti Bumi

Penelitian menunjukkan bahwa inti dalam Bumi kemungkinan melambat dalam 50 tahun terakhir.

Untuk mengimbangi perlambatan itu dan menjaga hukum kekekalan momentum sudut, bagian luar Bumi harus berputar lebih cepat.

“Kami tidak tahu pasti mengapa, atau apa yang akan dilakukan inti Bumi ke depannya,” kata Duncan Agnew, ahli geofisika dari Scripps Institution of Oceanography.

Baca juga: Melon Musim Dingin, Cara Unik untuk Menyejukkan Diri dari Teriknya Musim Panas di Tiongkok

Apakah Ini Hari Terpendek Sepanjang Sejarah?

Sejak penggunaan jam atom dimulai pada tahun 1955, beberapa hari terakhir memang mencatatkan rekor sebagai yang paling singkat.

Tapi jika kita menilik ke zaman prasejarah, ternyata Bumi pernah memiliki hari yang jauh lebih pendek.

Misalnya, sekitar 70 juta tahun lalu, satu tahun memiliki 372 hari, dengan durasi hari sekitar 23,5 jam.

Bahkan, 430 juta tahun lalu, satu hari hanya berlangsung 21 jam, informasi ini diperoleh dari penelitian terhadap fosil moluska dan koral.

Ini menunjukkan bahwa meski tren jangka panjang mengarah pada hari yang makin panjang karena pengaruh gravitasi Bulan, fluktuasi jangka pendek seperti yang kita alami saat ini tetaplah menarik untuk dikaji.

Implikasi Terhadap Sistem Teknologi dan Waktu

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
bumiAgustusfenomena
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved