Kunci Jawaban
Bagaimana Penerapan CASEL Dapat Dilaksanakan dengan Baik? Kunci Jawaban Modul 1 PSE Topik 1 PPG 2025
Simaklah kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 1 PSE Topik 1 Pentingnya CASEL materi Pengantar CASEL, untuk bahan belajar di rumah.
Editor: Sinta Darmastri
TRIBUNTRENDS.COM - CASEL (Collaborative for Academic, Social, and Emotional Learning) adalah kerangka kerja yang telah terbukti efektif dan diakui secara global dalam mengembangkan pembelajaran sosial dan emosional (Social and Emotional Learning/SEL) tak hanya untuk anak-anak, tetapi juga bagi orang dewasa.
Menariknya, pendekatan ini tak terbatas hanya di ruang kelas.
CASEL juga relevan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari cara kita mengelola emosi, membangun hubungan sehat, hingga mencapai kesuksesan dalam karier dan kehidupan sosial.
Namun, pertanyaannya kini: bagaimana cara kita mengenali emosi diri sendiri dan menjaga hubungan baik dengan orang lain agar implementasi CASEL berjalan optimal?
Inilah kunci jawabannya.
Cerita Reflektif
Bagaimanakah cara Anda mengidentifikasi emosi diri dan menjaga relasi dengan orang lain sehingga penerapan CASEL dapat dilaksanakan dengan baik?
Baca juga: Alternatif Jawaban: Bagaimana Bentuk Pembelajaran yang Menerapkan CASEL di Kelas, PPG 2025
Kunci Jawaban:
Cara saya mengidentifikasi emosi diri dan menjaga relasi dengan orang lain adalah dengan cara melakukan refleksi, dengan menanyakan pada diri sendiri apakah saya menyadari emosi pada kondisi atau situasi tertentu, apakah saya mengalami kesulitan mengelola emosi, pada saat seperti apa saya sulit mengelola emosi, dan lain sebagainya.
Kunci Jawaban Alternatif:
Sebagai guru SD, cara saya mengidentifikasi emosi diri dan menjaga relasi dengan orang lain adalah dengan menjadi model yang baik bagi siswa.
Untuk mengidentifikasi emosi diri, saya memulai hari dengan self-check singkat: "Apa yang saya rasakan hari ini? Apakah saya merasa bersemangat atau lelah?" Saya juga rutin melakukan teknik pernapasan sederhana saat merasa tertekan di kelas, seperti mengambil napas dalam-dalam.
Hal ini membantu saya mengenali dan menenangkan emosi sebelum bereaksi. Saya juga membuat "Jurnal Refleksi Diri" mingguan untuk mencatat momen-momen emosional dan pemicunya, sehingga saya bisa lebih memahami diri sendiri.
Untuk menjaga relasi dengan orang lain (siswa, rekan guru, dan orang tua), saya menerapkan empati. Saya mencoba memahami perspektif siswa saat mereka sedih atau marah.
Saya menggunakan komunikasi asertif, misalnya, "Ibu merasa sedih ketika kalian ribut," alih-alih "Jangan ribut!". Saya juga selalu mendengarkan secara aktif saat siswa atau orang tua berbicara, memberikan kontak mata dan respons yang tulus.
Dengan menjadi contoh nyata dalam mengenali dan mengelola emosi, serta membangun hubungan yang positif, saya dapat menginspirasi siswa untuk melakukan hal yang sama. Inilah cara saya menginternalisasi CASEL dalam praktik pengajaran sehari-hari.
Baca juga: Jawaban: Bagaimana Bentuk Pembelajaran yang Menerapkan CASEL di Kelas yang Diampu?
Kunci Jawaban Alternatif:
Sebagai guru SMP, saya mengidentifikasi emosi diri dengan cara refleksi harian dan menyadari reaksi tubuh saat menghadapi situasi tertentu, seperti detak jantung yang meningkat saat marah atau rasa gelisah saat menghadapi masalah. Saya juga melatih diri untuk memberi label pada emosi, seperti "Saya sedang kecewa" atau "Saya merasa bangga", agar lebih mudah mengendalikannya.
Dalam menjaga relasi dengan siswa, rekan guru, dan orang tua, saya berusaha menjadi pendengar aktif, menghargai pendapat orang lain, serta menggunakan komunikasi yang terbuka dan asertif. Saya menghindari respons yang reaktif dan lebih memilih berdialog untuk menyelesaikan konflik.
Penerapan prinsip CASEL seperti kesadaran diri, manajemen emosi, dan keterampilan sosial sangat membantu saya menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung perkembangan sosial-emosional siswa. Dengan memberi contoh nyata dalam bersikap dan berkomunikasi, saya berharap siswa juga terinspirasi untuk membangun relasi yang sehat dan saling menghargai.
Kunci Jawaban Alternatif:
Saya mengidentifikasi emosi diri dengan refleksi rutin, seperti menulis jurnal atau meditasi singkat, untuk memahami perasaan dan pemicunya. Saya juga memperhatikan bahasa tubuh dan pola pikir saat menghadapi situasi tertentu. Untuk menjaga relasi dengan orang lain, saya menerapkan komunikasi asertif, mendengarkan aktif, dan menunjukkan empati, seperti memahami perspektif siswa atau rekan kerja.
Dalam penerapan CASEL (Collaborative for Academic, Social, and Emotional Learning), saya mengintegrasikan lima kompetensi inti: kesadaran diri melalui diskusi reflektif di kelas, pengelolaan diri dengan mengajarkan teknik relaksasi sebelum ujian, kesadaran sosial melalui analisis cerita yang menggambarkan empati, keterampilan relasi dengan proyek kelompok yang menekankan kolaborasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab melalui diskusi dilema moral dalam teks sastra.
Saya juga menciptakan lingkungan kelas yang aman, di mana siswa merasa dihargai, sehingga mereka dapat mengekspresikan emosi dengan nyaman. Dengan memodelkan pengelolaan emosi yang sehat dan membangun hubungan positif, saya membantu siswa mengembangkan kecerdasan emosional yang mendukung pembelajaran dan interaksi sosial mereka.
Baca juga: Kemampuan Memahami Emosi, Pemikiran, dan Nilai Termasuk Komponen CASEL? Jawaban Modul 2 Topik 2 PPG
*) Disclaimer:
- Kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 1 PSE Topik 1 Pentingnya CASEL materi Pengantar CASEL dalam artikel ini hanya sebagai referensi bagi guru yang mengikuti PPG 2025 untuk mengerjakan di Ruang GTK.
- Beberapa kunci jawaban merupakan hasil olah AI, bapak/ibu guru dapat memodifikasi.
Anda Mungkin Pernah Menghadapi Tantangan Pembelajaran, Jawaban Studi Kasus UKPPG 500 Kata |
![]() |
---|
Pada Saat Open Class, Fokus Pengamatan Pada? Kunci Jawaban Modul 3.4 PINTAR Kemenag 2025 |
![]() |
---|
Yang Diutamakan Dalam Pemilihan Materi Saat Merancang Plan Adalah? Kunci Jawaban PINTAR Kemenag 3.4 |
![]() |
---|
ISSN Merupakan Singkatan Dari? Kunci Jawaban Modul 2.5 PINTAR Kemenag Tahun 2025/2026 |
![]() |
---|
Aspek Yang Menjadi Nilai Jual Karya Ilmiah, Kecuali? Kunci Jawaban Modul 2.5 PINTAR Kemenag 2025 |
![]() |
---|