Kunci Jawaban
JAWABAN Bagaimana Menerapkan Experiential Learning dalam Pembelajaran Bersama dengan Guru Lain?
Bagaimana Menerapkan Experiential Learning dalam Pembelajaran Bersama dengan Guru Lain? Ini Jawaban Lengkapnya
Penulis: Agung Budi Santoso
Editor: Agung Santoso
Bagaimana Menerapkan Experiential Learning dalam Pembelajaran Bersama dengan Guru Lain? Ini Jawaban Lengkapnya
Experiential learning merupakan model pembelajaran berbasis pengalaman yang kini mulai banyak diterapkan di sejumlah sekolah di Indonesia. Metode ini menekankan pengalaman langsung sebagai sumber utama pengetahuan dan keterampilan. Dalam penerapannya, siswa diajak terlibat dalam aktivitas nyata sekaligus merefleksikan dan mengaitkan pengalaman tersebut dengan konsep yang dipelajari.
Inti dari experiential learning adalah memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menentukan pengalaman yang ingin mereka fokuskan, keterampilan yang hendak ditingkatkan, serta bagaimana mereka membangun konsep dari pengalaman tersebut. Dengan cara ini, pembelajaran menjadi lebih personal dan relevan bagi setiap individu karena proses belajar bersandar pada pengalaman langsung yang mereka alami.

Sebagai sebuah proses, experiential learning memanfaatkan pengalaman sebagai media utama untuk belajar dan melakukan perubahan. Proses ini mencakup refleksi, pembentukan makna, hingga penerapan pengetahuan yang diperoleh dari pengalaman nyata. Guru dapat menerapkannya dengan menciptakan kegiatan yang mendorong siswa mengeksplorasi, bereksperimen, serta menghubungkan pengalaman mereka dengan materi pelajaran secara mendalam.
Adapun yang semestinya harus diperhatikan dalam experiential learning di antaranya adalah:
- Perlu perencanaan matang
EL tidak bisa dilakukan spontan. Kegiatan ini harus dipersiapkan agar peserta didik mendapat pengalaman belajar yang bermakna, dan materi tersampaikan tepat sasaran. - Harus ada tujuan jelas
Perencanaan harus disertai tujuan yang jelas. Tanpa tujuan, metode EL menjadi sia-sia. Tujuan yang jelas membuat proses belajar lebih menyenangkan dan memberi dampak nyata bagi peserta didik. - Guru wajib terlibat aktif
EL tidak bisa dijalankan siswa sendiri. Guru berperan sebagai instruktur, pembimbing, sekaligus teman diskusi yang dapat diandalkan.

Berikut langkah-Langkah Melakukan Experiential Learning
Setidaknya ada tiga langkahdalam metode pembelajaran experiential learning:
1. Kegiatan Persiapan
- Pendidik merumuskan sebuah rencana pengalaman pembelajaran yang memiliki target tertentu dan bersifat terbuka atau open minded.
- Pendidik memberikan motivasi dan rangsangan kepada peserta didik.
2. Kegiatan Inti (Eksplorasi dan Elaborasi)
- Para peserta didik bekerja secara individu atau ditempatkan dalam sebuah kelompok, lalu mereka akan belajar dari pengalaman yang mereka alami.
- Para peserta didik ditempatkan pada berbagai situasi nyata, artinya para peserta didik mampu memecahkan masalah yang nyata terjadi, bukan dalam peristiwa lain atau pengganti.
- Peserta didik aktif terlibat dalam pengalaman yang ada, lalu mereka akan membuat sebuah keputusan, dan menerima konsekuensi atas keputusan yang mereka buat.
3. Kegiatan Penutup
Sumber: TribunTrends.com
Jawaban Pembelajaran dan Asesmen Merupakan Satu Kesatuan yang Sebaiknya Tidak Dipisahkan, PPG 2025 |
![]() |
---|
Jawaban Menerapkan Prinsip Understanding by Design pada Pembelajaran, PPG Guru Tertentu 2025 |
![]() |
---|
Teori Persia yang Disampaikan oleh Prof. Dr. Husein Djajadiningrat, Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 143 |
![]() |
---|
What Day do Pak Edo and His Family Go Cycling? Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 Halaman 39 |
![]() |
---|
Bagaimana Distribusi Dapat Memberikan Manfaat kepada Pondok Pesantren, Jawaban Modul PINTAR Kemenag |
![]() |
---|