Semangat Keluarga dan Komunitas Warnai Klaten Pushbike Fun Race

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN – Perayaan Hari Jadi ke-221 Klaten berlangsung meriah dengan digelarnya Klaten Pushbike Fun Race, Minggu (20/7/2025), di Grha Bung Karno, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten. 

Acara ini bukan hanya ajang olahraga, namun juga menjadi ruang silaturahmi komunitas dan sarana rekreasi keluarga yang menyenangkan.

Sebanyak 136 anak usia dini dari berbagai kota seperti Klaten, Cilacap, Solo, Semarang, Jogja, hingga Madiun ikut serta dalam lomba sepeda tanpa pedal yang digagas oleh komunitas KPK (Klaten Pushbike Komunitas) dan didukung oleh Pemerintah Kabupaten Klaten.

Anak-anak bertanding dalam empat kelas sesuai tahun kelahiran (2019–2022), diiringi sorak-sorai keluarga yang datang memberikan dukungan.

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, yang hadir membuka acara, mengapresiasi partisipasi para orang tua dan penyelenggara yang telah menghadirkan kegiatan positif di tengah perayaan daerah.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran panitia yang sudah menghadirkan di acara ini,” kata Bupati.

Menurut Hamenang, kegiatan seperti ini penting untuk memperkenalkan gaya hidup sehat pada anak sekaligus mempererat ikatan keluarga melalui aktivitas bersama.

“Hari ini ada kegiatan pushbike, di mana kita mengajarkan kepada anak-anak kita sedini mungkin tentang pentingnya berolahraga, pentingnya berkegiatan yang positif, agar tidak selalu di depan gadget,” ujar Hamenang.

“Pasalnya di usia-usia ini anak-anak sukanya makan coklat, minum susu coklat, sehingga harus diimbangi dengan kegiatan-kegiatan yang menggunakan fisik, salah satunya push bike,” imbuhnya.

Baca juga: Tradisi di Embung Gemblegan Klaten, Sajikan Pemandangan Berburu Ikan hingga Berbagi Kebahagiaan

Ia berharap Klaten Pushbike Fun Race bisa menjadi agenda tahunan yang terus berkembang dan melahirkan atlet-atlet muda.

“Semoga acara ini bisa berlangsung dari tahun ke tahun dan insyaallah ke depan akan semakin meriah, semakin banyak peserta dan membawa kemajuan dalam bidang olahraga, khususnya untuk anak sedini mungkin,” ujar Bupati.

“Semoga dari adik-adik, anak-anak kita ini ke depan muncul atlet-atlet berprestasi,” pungkasnya.

Lebih dari sekadar lomba, ajang ini menjadi simbol sinergi komunitas, keluarga, dan pemerintah dalam membentuk karakter anak-anak Klaten yang sehat, aktif, dan kompetitif. (TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo)