Breaking News:

Prabowo Ingin Ajak Rocky Gerung Diskusi, Hotman Paris Tak Terima: Tak Ada Prestasinya, Dihukum Saja!

Hotman Paris khawatir, apabila rencana pertemuan dengan Prabowo itu terealisasi, hanya akan membuat Rocky Gerung besar kepala.

Editor: Amir M
Tangkap Layar Kompas TV/Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
HOTMAN VS ROCKY - Perseteruan pengacara Hotman Paris Hutapea dan pengamat politik Rocky Gerung. Hotman Paris kecewa mendengar kabar Presiden Prabowo Subianto ingin mengundang Rocky Gerung untuk berdiskusi, 

Pilar demokrasi seperti freedom of speech dan freedom of expression mendapat ruang yang lebih proporsional dalam kebijakan publik.

Kepemimpinan Presiden Prabowo yang berlatar belakang militer menanggapi stigma negatif tentang pemimpin militer yang otoriter.

Presiden Prabowo telah membuktikan bahwa seorang pemimpin dengan latar belakang militer dapat tetap bersikap demokratis dan responsif terhadap kebutuhan rakyat.

Lebih lanjut, saluran komunikasi antara masyarakat dan pemerintah menjadi lebih efektif jika dilakukan melalui mekanisme partisipatif seperti forum dengar pendapat yang melibatkan pemangku kepentingan: kalangan akademisi, pimpinan mahasiswa (BEM), serta organisasi masyarakat sipil lintas sektor. 

“Langkah ini dapat mengartikulasikan kritik dan masukan secara bertanggung jawab dan sistematis, sekaligus memberi ruang tindak lanjut yang terukur oleh negara,” jelasnya.

Kepemimpinan Presiden Prabowo dinilai cukup kuat karena kemampuannya dalam memberikan harapan dan visi bagi masa depan Indonesia yang lebih baik.

Dengan mengedepankan semangat nasionalisme, Presiden menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi untuk menjadi negara yang lebih kuat dan kompetitif di tingkat internasional.

Artikel ini telah tayang di WARTAKOTALIVE.COM

Sumber: Warta Kota
Tags:
Hotman ParisRocky GerungPrabowo
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved