Tempat Wisata
Cuma 45 Menit dari Magelang, Nikmati Suara Gemuruh Air Terjun, Cocok Buat Liburan Akhir Pekan
Hanya dengan menempuh perjalanan 45 menit dari Magelang, kalian bisa menikmati liburan akhir pekan bareng keluarga di Curug Silawe
Editor: Nafis Abdulhakim
Hanya dengan menempuh perjalanan 45 menit dari Magelang, kalian bisa menikmati liburan akhir pekan bareng keluarga di Curug Silawe
TRIBUNTRENDS.COM - Begitu kalian menginjakkan kaki di kawasan Curug Silawe, alunan orkestra alam langsung menyambut: gemuruh air yang berpadu harmonis dengan simfoni kicauan burung.
Semakin kalian mendekat, tirai keindahan panorama perlahan tersibak di balik kerimbunan dedaunan hijau yang memanjakan mata.
Ternyata, sumber suara yang memukau itu adalah sebuah air terjun yang tersembunyi anggun di sudut tebing, dikelilingi oleh perbukitan hijau yang asri dan menenangkan.
Baca juga: Cuma 1 Jam dari Ngawi, Ada Air Terjun Indah Nama Mirip Judul Film Horor, Cocok Buat Libur Weekend
Sinar mentari yang menembus derasnya aliran air menciptakan efek visual yang memesona, bagaikan tirai kristal vertikal yang menjulang gagah hingga puncak tebing.
Tak hanya itu, keajaiban alam lainnya pun turut hadir: pelangi yang memesona di bagian bawah air terjun, seolah-olah tempat ini adalah permandian para bidadari dari kahyangan.
Keindahan seperti ini ternyata bukan sekadar fantasi dalam dongeng pengantar tidur.
Jika kalian ingin menyaksikan keajaiban ini secara langsung, kalian hanya perlu mengunjungi Curug Silawe.
Curug Silawe berlokasi di Dusun Kopeng, Desa Sutopati, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Dari pusat Kota Magelang, perjalanan menuju surga tersembunyi ini memakan waktu sekitar 45 menit dengan jarak tempuh kurang lebih 20 kilometer.
Lokasinya memang cukup terpencil, berada jauh dari hiruk pikuk jalan utama provinsi, tepatnya di kawasan perbukitan sisi selatan Gunung Sumbing yang megah.
Meskipun jalannya tidak terlalu lebar, kondisi jalan menuju Curug Silawe terbilang cukup baik.
Namun, semakin mendekati lokasi, kalian akan menjumpai jalanan berupa cor khas pedesaan dengan medan yang menanjak.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan kendaraan yang memiliki tenaga cukup untuk menaklukkan tanjakan agar perjalanan kalian lebih lancar dan nyaman.
Bahkan, ada kalanya pengunjung terpaksa turun dari sepeda motor dan berjalan kaki karena kendaraan tidak kuat menanjak jika digunakan berboncengan.
Setibanya di lokasi, kalian akan dikenakan biaya tiket masuk yang sangat terjangkau, hanya Rp 4.000 per orang, dengan tarif parkir motor sebesar Rp 2.500.
Petualangan kalian belum berakhir di area parkir, karena kalian masih perlu melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menuju titik air terjun.
Namun, jangan khawatir, jalurnya sudah berupa tangga yang tertata rapi, sehingga tidak licin dan relatif mudah untuk dilalui.
Perjalanan menuju air terjun pun hanya memakan waktu sekitar lima menit saja.
Saat kalian tiba di Curug Silawe, terutama di pagi hari sekitar pukul 08.30 WIB, kalian mungkin akan merasakan kedamaian yang luar biasa karena menjadi satu-satunya pengunjung.
Suasana air terjun yang tenang dan mendamaikan akan menyambut kalian dengan keindahan alaminya.
Kesegaran air yang bersumber langsung dari Gunung Sumbing yang perkasa akan langsung terasa begitu menyentuh kulit.
Meskipun alirannya cukup deras, arus sungai di bawahnya tetap bersahabat, memungkinkan kalian untuk menikmati keindahan air terjun sambil bermain air dengan aman.
Kolam di bawah air terjun juga tidak terlalu dalam, sehingga bagi kalian yang tidak mahir berenang pun tidak perlu merasa khawatir.
Debit air di Curug Silawe tergolong stabil dan tidak pernah benar-benar kering, meskipun volumenya mungkin sedikit berkurang saat musim kemarau tiba.
Tetesan air yang menghantam bebatuan di bawahnya menciptakan percikan-percikan halus yang memantulkan cahaya matahari, menghasilkan pelangi mini yang begitu indah dan sayang untuk dilewatkan tanpa diabadikan dalam bidikan kamera kalian.
Namun, ada satu hal penting yang perlu kalian perhatikan: embusan angin yang membawa butiran air dari benturan aliran air terjun dan bebatuan cukup kuat dan dapat dengan cepat membasahi tubuh serta perangkat kamera kalian.
Jika tidak berhati-hati, percikan air ini dapat merusak kamera, terutama jika perangkat tersebut tidak memiliki fitur tahan air.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan kamera action waterproof atau melindungi perangkat kalian dengan waterproof case agar petualangan fotografi kalian tetap aman dan menyenangkan.
Seiring berjalannya waktu, sekitar pukul 09.30 WIB, pengunjung lain mulai berdatangan, menambah semarak suasana namun tetap tidak mengurangi kedamaian yang ditawarkan Curug Silawe.
Salah satunya adalah Bimo, seorang wisatawan lokal asal Magelang, yang terlihat begitu menikmati kesegaran air di kolam bawah curug.
"Air terjunnya bagus, mas. Airnya juga segar," ujarnya sambil menyelamkan diri ke dalam dinginnya air Curug Silawe, seolah membenarkan pesona alami yang kalian saksikan sendiri.
(TribunTrends.com/Kompas.com/Disempurnakan dengan bantuan AI)
Sumber: Kompas.com
Di Flores, NTT Ada Bukit Indah Cocok Buat Nikmati Pesona Alam Teluk Nanca Lok, Cuma 1 Jam dari Riung |
![]() |
---|
Di Manggarai Ada Pantai Indah, Jadi Lokasi Pas Buat Lihat Pulau Mules, Cuma 48 Km dari Ruteng |
![]() |
---|
Di Tawangmangu Karanganyar Ada Air Terjun Keren Tak Kalah dari Grojogan Sewu, Cocok Buat Helaing |
![]() |
---|
Di Semarang Ada Waterpark Keren dan Asyik Dikunjungi Bareng Keluarga Saat Liburan, 36 Km dari Demak |
![]() |
---|
Temanggung Punya Waterpark Populer Cocok Dikunjungi Bareng Keluarga Saat Liburan, 1 Jam dari Bawen |
![]() |
---|