Breaking News:

Kabupaten Klaten

Bupati Klaten Hamenang Tinjau Pemasangan PJU Listrik di Trucuk, Gantikan Panel Surya

Pemasangan ini menjadi langkah awal dalam mengganti sistem PJU tenaga surya ke jaringan listrik konvensional.

Editor: Delta Lidina
TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo
INFO KLATEN - Bupati dan Wakil Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo bersama Benny Indra Ardianto, meninjau langsung pemasangan penerangan jalan umum (PJU) di ruas jalan di Kecamatan Trucuk, Jumat (2/5/2025). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Pemerintah Kabupaten Klaten tengah melakukan pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) berbasis listrik di sejumlah ruas jalan, termasuk di wilayah Kecamatan Trucuk. 

Kegiatan ini ditinjau langsung oleh Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, bersama Wakil Bupati Benny Indra Ardianto, pada Jumat (2/5/2025).

Peninjauan dilakukan bersama para asisten dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. 

Bupati Hamenang menyampaikan bahwa pemasangan ini menjadi langkah awal dalam mengganti sistem PJU tenaga surya ke jaringan listrik konvensional.

“Alhamdulillah, hari ini sudah bisa kita mulai pemasangan PJU,” ujar Hamenang dalam keterangannya.

Menurutnya, perubahan ini merupakan bagian dari strategi baru Pemerintah Kabupaten Klaten dalam menyediakan penerangan jalan yang lebih andal dan mudah dalam perawatan.

“Strategi kami rubah. Kalau dulu PJU menggunakan tenaga panel surya, sekarang kita kembalikan lagi ke tenaga listrik,” paparnya.

INFO KLATEN - Petugas Dishub Klaten malakukan instalasi penerangan jalan umum (PJU) berbasis listrik konvensional di ruas jalan Ngaran-Telukan, Kecamatan Trucuk, Klaten, pada Jumat (2/5/2025).
INFO KLATEN - Petugas Dishub Klaten malakukan instalasi penerangan jalan umum (PJU) berbasis listrik konvensional di ruas jalan Ngaran-Telukan, Kecamatan Trucuk, Klaten, pada Jumat (2/5/2025). (TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo)

Keputusan untuk beralih dari panel surya diambil setelah dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap efektivitas dan keberlanjutan sistem tersebut.

“Setelah dievaluasi, panel surya cukup banyak masalahnya. Selain rawan kehilangan baterai, perawatannya juga mahal dan sulit. Maka diputuskan kembali menggunakan listrik,” jelas Hamenang.

Pada tahap awal ini, sebanyak 151 unit PJU telah dipasang di berbagai wilayah, meliputi Trucuk, Ceper, Klaten Tengah, Jogonalan, Delanggu, dan Juwiring.

“Tentu belum bisa langsung mencapai beberapa ribu unit. Nanti kita evaluasi lagi, kalau metode ini terbukti paling cocok, baru akan kita perluas jumlahnya,” tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Solo
Tags:
KlatenHamenang Wajar Ismoyolistrik
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved