Potret Rumah Dinas Gubernur Maluku Utara, Pantas Sherly Tjoanda Belum Mau Menempatinya: Atap Jebol
Inilah potret rumah dinas Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda syok banyak yang rusak, atap jebol, tak terurus.
Editor: Dika Pradana
TRIBUNTRENDS.COM - Baru-baru ini, Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda memamerkan kondisi rumah dinas gubernur yang berlokasi di Kota Sofifi, Maluku Utara.
Dalam unggahannya di TikTok, istri Benny Laos, Sherly Tjoanda mengaku prihatin dengan kondisi rumah dinas yang seharusnya sudah bisa ia tempati setelah dilantik Prabowo Subianto.
Sayangnya, kondisinya yang rusak parah dan tak terurus membuat Sherly Tjoanda belum mau untuk menempatinya.
Sherly Tjoanda Laos, Gubernur Maluku Utara yang baru dilantik, baru-baru ini menunjukkan kondisi rumah dinasnya di Sofifi melalui akun TikTok-nya, @sherlytjoanda.
Dalam video tersebut, ia memperlihatkan kondisi rumah dinas yang cukup memprihatinkan, dengan plafon yang bolong dan atap yang sudah jebol.
Genting-genting yang berserakan di lantai memperlihatkan betapa banyaknya renovasi yang harus dilakukan sebelum rumah dinas tersebut layak huni.
Sherly Tjoanda menggantikan suaminya, Benny Laos, yang meninggal dunia akibat ledakan speedboat pada 12 Oktober 2024.
Setelah kehilangan suaminya, Sherly memutuskan untuk melanjutkan pencalonan Benny Laos dalam Pilkada Maluku Utara 2024, yang kemudian mengantarkannya pada kemenangan.

Pada pengumuman hasil quick count, Sherly berhasil memperoleh suara sebanyak 359.416, berpasangan dengan Sarbin Sehe.
Sebagai Gubernur Maluku Utara yang baru, Sherly kini aktif membagikan kegiatan dan informasi terkait program pemerintahannya melalui media sosial.
Salah satunya adalah saat ia mengunjungi rumah dinasnya di Sofifi pada 10 Maret 2025.
Di sana, ia menuliskan sebuah pantun:
"Makan Tuna di Puncak Gosale
Pemandangannya indah di hati
Kunjungan perdana Rumdin di Sofifi
Kapan ya siap dihuni,"

Unggahan tersebut memperlihatkan keterbukaannya kepada masyarakat mengenai kondisi rumah dinas yang membutuhkan banyak perbaikan.
Sherly berharap renovasi rumah dinas dan kantor Gubernur dapat selesai dalam waktu tiga bulan.
Namun, ia juga menyampaikan bahwa untuk sementara waktu, ia akan kembali ke Ternate karena ada beberapa urusan yang harus diselesaikan, termasuk pertemuan yang dijadwalkan.
Selain soal rumah dinas, Sherly juga berbagi kenangan tentang suaminya, Benny Laos, sepanjang masa kampanye Pilkada.
Ia menyebutkan bahwa meskipun suaminya sudah tiada, ia merasa bahwa keberhasilannya di Pilgub Malut adalah bukti dukungan dan cinta dari suaminya yang telah mendahuluinya.
Dalam salah satu unggahannya di Instagram, Sherly menulis, "Papi … hasil #quickcount pilgub malut #sherlysarbin 50 persen. Kesayanganmu kangen dan sayang ama papi … Mereka semua gantiin papi mendukungku."
Sherly Tjoanda mengungkapkan bahwa suaminya selalu menjadi sumber inspirasi, dan meski tak lagi berada di sisinya, ia berkomitmen untuk meneruskan visi dan misi Benny dalam membangun Maluku Utara menjadi provinsi yang lebih maju, sejahtera, dan bermartabat.
"Ini pertama kali seorang wanita - minoritas terpilih di pilgub Malut dengan cara politik modern yang santun dan cerdas," kata Sherly.

Sosok & Profil Sherly Tjoanda
Inilah sosok dan profil Sherly Tjoanda yang dilantik Prabowo Subianto sebagai Gubernur Maluku Utara 2025 di Istana Negara Jakarta pada Kamis, 20 Februari 2025.
Sherly Tjoanda, yang baru saja dilantik sebagai Gubernur Maluku Utara 2025, adalah seorang perempuan dengan karier yang luar biasa, baik di dunia bisnis maupun pemerintahan.
Lahir dan besar di Maluku Utara, Sherly mengawali kariernya di sektor swasta sebelum akhirnya terjun ke dunia politik dengan tujuan membawa perubahan besar bagi daerah asalnya.
Sebagai seorang pengusaha sukses, Sherly dikenal memiliki wawasan yang luas, kemampuan manajerial yang handal, dan kepemimpinan yang visioner.
Kecakapan dalam mengelola bisnis dan organisasi telah membentuknya menjadi sosok pemimpin yang matang.
Dia siap untuk membawa Maluku Utara menuju masa depan yang lebih sejahtera.
Rekam Jejak:
-Karier di Dunia Bisnis
Sebelum memasuki dunia politik, Sherly Tjoanda telah lebih dulu dikenal sebagai seorang pengusaha sukses.
Dengan pengalaman bertahun-tahun, ia mengelola sejumlah perusahaan besar yang bergerak di berbagai sektor, seperti energi, perbankan, dan perdagangan.
Keberhasilannya dalam dunia bisnis membuktikan kemampuan manajerial dan kecerdikannya dalam memanfaatkan peluang pasar.
Dalam kapasitasnya sebagai pemimpin perusahaan, Sherly dikenal selalu mengutamakan efisiensi dan inovasi, sehingga menghasilkan pertumbuhan yang signifikan bagi bisnis yang ia pimpin.

Pengalaman di Pemerintahan
Sherly Tjoanda tidak hanya sukses di dunia bisnis, tetapi juga memiliki rekam jejak yang mumpuni dalam dunia pemerintahan.
Sebelum dilantik sebagai Gubernur Maluku Utara, ia pernah menjabat di berbagai posisi strategis di pemerintahan dan lembaga-lembaga negara.
Pengalamannya ini membuatnya semakin memahami seluk-beluk birokrasi dan kebijakan publik, yang sangat penting dalam perannya sebagai pemimpin daerah.
Sherly dikenal memiliki pendekatan yang inklusif dalam menyelesaikan masalah dan senantiasa mengedepankan kesejahteraan rakyat sebagai prioritas utama.
Visi Pembangunan Maluku Utara
Dalam kampanyenya sebagai calon Gubernur, Sherly menekankan visi besar untuk meningkatkan perekonomian Maluku Utara, memperbaiki infrastruktur, dan meningkatkan kualitas pendidikan serta kesehatan di daerah tersebut.
Sebagai pemimpin yang memiliki latar belakang bisnis, ia berencana untuk memperkenalkan inovasi dalam pembangunan daerah, meningkatkan investasi, dan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.
Fokus Sherly adalah menciptakan pemerintahan yang bersih, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Pelantikan Gubernur Maluku Utara 2025
Pada 2025, Sherly Tjoanda resmi dilantik sebagai Gubernur Maluku Utara dalam sebuah prosesi yang dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan pejabat penting.
Pelantikan ini menjadi titik awal perjalanan panjangnya untuk memimpin provinsi yang kaya akan sumber daya alam namun menghadapi tantangan besar dalam sektor pembangunan.
Sebagai perempuan pertama yang memegang jabatan ini, Sherly membawa angin segar dengan tekad kuat untuk membangun Maluku Utara yang lebih maju dan berdaya saing.
Dalam pidatonya setelah dilantik, Sherly menegaskan bahwa visi utamanya adalah untuk membawa Maluku Utara menjadi provinsi yang mandiri dan berkelanjutan.
Ia berjanji untuk fokus pada pembangunan infrastruktur dasar, peningkatan kualitas pendidikan, dan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana untuk kesejahteraan masyarakat.
Pelantikan ini disambut antusias oleh banyak pihak, mengingat rekam jejak Sherly yang sudah terbukti dan keseriusannya dalam memperbaiki kondisi daerah.

Harta Kekayaan Sherly Tjoanda
Sherly Tjoanda dikenal sebagai seorang pengusaha sukses dengan harta kekayaan yang sangat signifikan.
Berdasarkan laporan yang ada, kekayaan bersihnya tercatat mencapai Rp709 miliar, yang terdiri dari berbagai sumber, termasuk perusahaan yang ia kelola, properti, dan investasi lainnya.
Kekayaan ini mencerminkan kemampuan Sherly Tjoanda dan suaminya, Benny Laos dalam mengelola dan mengembangkan aset yang dimilikinya selama bertahun-tahun berkarier di dunia bisnis.
Harta kekayaan yang luar biasa ini tentunya bukan tanpa kontroversi.
Namun, Sherly selalu mengedepankan prinsip transparansi dalam laporan kekayaannya dan memastikan bahwa kekayaan yang dimilikinya tidak mengganggu integritasnya sebagai pemimpin.
Sebagai Gubernur, ia berkomitmen untuk menggunakan sebagian dari kekayaannya untuk pembangunan daerah, terutama dalam sektor pendidikan dan kesehatan, serta berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat Maluku Utara.
Sumber: Tribunnews.com
Traktor Adu Cepat di Persawahan Desa Karangduren Klaten, Adu Nyali dan Skill Pengemudi di Lumpur |
![]() |
---|
Rocky Gerung Walk Out, Ade Armando Tertawa Sinis: Kalah Debat Ngambek, Kayak Anak Kecil |
![]() |
---|
Benarkah Dukungan Jokowi untuk Prabowo-Gibran Dua Periode Demi Selamat dari Kasus Ijazah? |
![]() |
---|
Kasus Keracunan MBG Mencekam, Bima Arya Desak Kepala Daerah "Turun Gunung" Lakukan Evaluasi Mendalam |
![]() |
---|
Kisah Pilu Dua Putri Brigadir Esco: Merindu Sang Ayah, Tak Khawatir Ibu yang Mendekam di Penjara |
![]() |
---|