Kabupaten Klaten
Unik dan Bermanfaat, Bupati Hamenang Dukung Lomba Balap Traktor Jadi Wisata Tumbuhkan Ekonomi Lokal
Hamenang menilai kegiatan ini menjadi inovasi menarik karena menggabungkan nilai hiburan dan sektor pertanian.
Editor: Delta Lidina
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN – Lomba Balap Traktor 2025 di area persawahan Dukuh Bakal, Desa Karangduren, Kecamatan Kebonarum, Klaten kembali digelar, Sabtu (27/9/2025).
Ajang unik ini mempertemukan 32 pengemudi traktor dari berbagai daerah di Jawa Tengah, DIY, hingga Jawa Timur. Mereka adu cepat di lintasan berlumpur sepanjang hampir satu kilometer.
Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo menyebut, kegiatan ini menjadi inovasi menarik karena menggabungkan nilai hiburan dan sektor pertanian.
“Ya itu karena berbeda. Biasanya kan balapan motor, mobil, ini traktor. Sesuatu yang berbeda dan tidak banyak daerah yang ada,” ujar Hamenang.
Menurutnya, kegiatan itu menjadi salah satu kalender event yang luar biasa yang dimiliki Kabupaten Klaten.
"Ke depan harus kita kembangkan bersama-sama menjadi salah satu atraksi wisata yang ada di Kabupaten Klaten. Sehingga semakin ramai dan kemudian bisa menimbulkan dampak multiple efek yang lebih besar," imbuhnya.
Menurutnya, lomba tersebut tak sekadar adu cepat, tetapi juga sarana untuk menumbuhkan ekonomi dan kebanggaan terhadap profesi petani.
Baca juga: Traktor Adu Cepat di Persawahan Desa Karangduren Klaten, Adu Nyali dan Skill Pengemudi di Lumpur
“Maka dari itu kegiatan yang luar biasa ini harus kita support ke depan agar gaungnya bisa lebih luas, pesertanya semakin banyak, warga masyarakat yang datang semakin banyak. Sehingga dampak ekonominya akan terasa,” katanya.
Ketua Panitia Heruwanto menambahkan, ajang yang telah berlangsung selama lima tahun ini bukan sekadar lomba, tetapi juga ajang silaturahmi antar pengemudi traktor.
“Lewat kegiatan ini, kami berusaha mengumpulkan saudara-saudara yang bekerja sebagai pengemudi traktor biar ada komunikasi dan mempererat hubungan persaudaraan,” ujarnya.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan menarik minat generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian.
“Ini juga menjadi sarana untuk membangkitkan minat generasi milenial agar ada regenerasi, karena minat anak muda di sektor pertanian saat ini kurang,” pungkasnya.
Dengan dukungan pemerintah daerah, Lomba Balap Traktor diharapkan terus berkembang sebagai ajang wisata dan edukasi pertanian khas Klaten. (*)
Sumber: Tribun Solo
| Klaten Pecahkan Rekor MURI, Bupati Hamenang: Ini Bukti Generasi Muda Kita Siap Tangguh dan Peduli |
|
|---|
| Bupati Hamenang Harap Pelatihan PMR Jadi Langkah Siaga Bencana, Catat Rekor 20 Ribu Lebih Peserta |
|
|---|
| Ribuan Siswa Klaten Dilatih Pertolongan Pertama, Tak Hanya Pecahkan Rekor tapi Pembinaan Karakter |
|
|---|
| PMI Klaten Pecahkan Rekor MURI, 20 Ribu Lebih Peserta Ikut Pelatihan Pertolongan Pertama Serentak |
|
|---|
| Bupati dan Wabup Klaten Main Mini Soccer Bareng Pemuda, Peringati Sumpah Pemuda 2025 |
|
|---|