Tempat Wisata
Wisata Sejarah di Yogyakarta, Lokasi di Lereng Gunung Merapi, Ada Koleksi Keluarga Bangsawan Jawa
Berikut ini fakta menarik dari wisata sejarah Museum Ullen Sentalu, Yogyakarta, berada di lereng Gunung Merapi
Editor: Nafis Abdulhakim
Simak fakta menarik dari wisata sejarah Museum Ullen Sentalu, Yogyakarta, berada di lereng Gunung Merapi
TRIBUNTRENDS.COM - Berikut ini fakta menarik dari wisata sejarah Museum Ullen Sentalu, Yogyakarta.
Musium ini berada di lereng Gunung Merapi.
Selain itu, ada koleksi berharga dari keluarga bangsawan Jawa di musium ini.
Baca juga: Wisata Air Umbul Siblarak di Klaten, Cuma 1,5 Jam dari Pusat Kota Jogja, Tidak Menggunakan Kaporit
Museum Ullen Sentalu adalah salah satu museum budaya terbaik di Indonesia. Terletak di kawasan Kaliurang, museum ini menghadirkan sejarah Jawa dengan cara unik.
Dikelilingi hutan yang sejuk, suasana museum terasa tenang dan berkelas. Arsitekturnya yang khas juga menambah daya tarik bagi pengunjung yang datang.
Bukan sekadar tempat menyimpan koleksi seni, museum ini juga penuh filosofi. Setiap ruangannya memiliki makna mendalam yang berkaitan dengan budaya Jawa.
1. Nama Museum Penuh Makna Filosofis
Nama Ullen Sentalu berasal dari filosofi Jawa "Ulating Blencong Sejatining Tataraning Lumaku". Artinya, cahaya lampu blencong adalah petunjuk jalan kehidupan.
Filosofi ini menggambarkan peran museum sebagai penerang peradaban. Koleksi yang disimpan di dalamnya bertujuan untuk melestarikan warisan budaya Jawa.
2. Berlokasi di Lereng Gunung Merapi
Museum ini terletak di kawasan Kaliurang, Sleman, yang memiliki udara sejuk. Lingkungan hijau di sekitarnya memberikan pengalaman wisata yang nyaman dan tenang.
Karena berada di dataran tinggi, suasana di sini terasa berbeda dari museum lain. Pepohonan rindang dan kabut tipis sering menambah kesan mistis sekaligus eksotis.

3. Koleksi Berharga dari Keluarga Bangsawan Jawa
Museum ini menyimpan koleksi dari keluarga kerajaan Mataram, Yogyakarta, dan Surakarta. Berbagai artefak, seperti batik, lukisan, dan syair, menjadi bagian dari koleksi berharga.
Selain itu, terdapat kebaya dan furnitur khas keraton yang menggambarkan gaya hidup bangsawan. Semua koleksi dirawat dengan baik dan dipresentasikan secara eksklusif.
4. Tidak Boleh Memotret di Area Pameran
Berbeda dari museum lain, pengunjung tidak diperbolehkan mengambil foto di dalam ruangan pameran. Aturan ini diterapkan untuk menjaga privasi koleksi dan pengalaman wisata.
Namun, di beberapa area luar museum, pengunjung tetap bisa berfoto. Salah satu spot yang paling populer adalah relief miring dan lorong Guwa Sela Giri.
5. Memiliki Tur Edukatif dengan Pemandu Ahli
Sumber: Kompas.com
Di Flores, NTT Ada Bukit Indah Cocok Buat Nikmati Pesona Alam Teluk Nanca Lok, Cuma 1 Jam dari Riung |
![]() |
---|
Di Manggarai Ada Pantai Indah, Jadi Lokasi Pas Buat Lihat Pulau Mules, Cuma 48 Km dari Ruteng |
![]() |
---|
Di Tawangmangu Karanganyar Ada Air Terjun Keren Tak Kalah dari Grojogan Sewu, Cocok Buat Helaing |
![]() |
---|
Di Semarang Ada Waterpark Keren dan Asyik Dikunjungi Bareng Keluarga Saat Liburan, 36 Km dari Demak |
![]() |
---|
Temanggung Punya Waterpark Populer Cocok Dikunjungi Bareng Keluarga Saat Liburan, 1 Jam dari Bawen |
![]() |
---|