Penyebab Memburuknya Kesehatan Hotman Paris, Digigit berang-berang, Kelelahan, Berobat ke Singapura

"Pagi ini jam 8, anak saya Frank akan mempersiapkan privat jet untuk berangkat ke Singapur untuk melakukan pemeriksaan tambahan," jelas Hotman lagi.

Baca juga: Detik-detik Hotman Paris Tumbang di Pengadilan, Wajah Pucat & Dibopong, Razman Nasution: Kita Doakan

Berawal dari digigit berang-berang lalu menjalani banyak kegiatan, kesehatan Hotman Paris berakhir memburuk

"Kejadiannya berawal dari tanggal 18 (Februari) pagi, saya berenang bersama berang-berang jam 4 subuh tapi berang-berang salah satu peliharaan saya menggigit tangan saya, kemudian saya injeksi tetanus."

"Kemudian terbang ke IKN-Balikpapan. Capek sekali terbang dari IKN ke Balikpapan hampir enam jam."

"Pulang ke Jakarta, hampir setiap hari syuting, bahkan ada dua kali dimana-mana dari wawancara sampai menjadi pembawa acara," jelas Hotman.

Kegiatan penuh tanpa istirahat membuat kondisi Hotman Paris memburuk hingga pingsan di ruang persidangan.

"Akhirnya tanggal 20 Februari, jam 5 subuh rapat banyak kemudian berangkat sidang dan drop," terang Hotman Paris.

Dalam video terpisah, Hotman Paris sempat memberikan pesan pada musuh-musuhnya.

Ia siap kembali untuk menghadapi mereka.

"Sampai ketemu lawan dan kawan."

"Apalagi musuh, i will be there yang sudah keterlaluan, saya tidak pernah melupakan kamu sampai kau benar-benar mendapatkan ganjarannya," tegas Hotman Paris.

Sebelumnya disebutkan, Hotman Paris sempat pingsan dalam persidangan.

"Pingsan. Kemudian dibopong ke mobil. Atas persetujuan jaksa disampaikan ke majelis hakim. Atas dasar kemanusiaan sidang kemudian ditunda," ucap Kuasa Hukum Razman, Agus, kepada Tribunnews.com.

Razman Arif pun mengungkapkan, sidang yang digelar secara tertutup itu ditunda lantaran Hotman Paris jatuh sakit saat bersidang.

"Tadi diberitahukan bahwa sidang ditunda hari Kamis mendatang, tanggal 27 Februari 2025 dikarenakan saudara Hotman Paris Hutapea sakit dan dibopong dan dibawa ke rumah sakit," kata Razman, kepada wartawan, usai persidangan, Kamis (20/1/2025).