Pemkab Klaten & Lintas Elemen Matangkan Persiapan TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2025 Desa Krakitan

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Rapat Pleno digelar Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) bersama lintas elemen masyarakat, di Kantor Dispermasdes, pada Jumat (7/2/2025). 

Rapat tersebut digelar guna mematangkan persiapan pelaksanaan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Sengkuyung Tahap I Tahun 2025 yang akan dilaksanakan di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten. 

Hadir secara langsung pada kesempatan itu, di antaranya perwakilan Forkopimda, Forkopimcam, Perangkat Desa Krakitan, serta perwakilan OPD Klaten.
 
Diungkapkan Kapten Cba Budiyono bahwa program TMMD dimaksudkan untuk mempercepat pembangunan di wilayah desa, khususnya dalam meningkatkan infrastruktur yang dapat mendukung aktivitas masyarakat dengan sifat gotong-royong.

“Selain itu, program TMMD juga bertujuan untuk meningkatkan perekonomian desa, dengan membuka akses yang lebih baik, serta memberikan pelatihan dan penyuluhan yang mendukung pemberdayaan masyarakat."

"Melalui kerja sama yang solid antara pemerintah, TNI dan masyarakat, kita harapkan hasil dari program ini dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh seluruh warga desa,” tambahnya.

Baca juga: Sosok AKBP Warsono di Mata Bupati Sri Mulyani saat Menjabat Kapolres Klaten: Apresiasi Tinggi 
Oleh karenanya, rapat pleno digelar untuk mematangkan persiapan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2025. 

Lanjut, Kapten Cba Budiyono menjelaskan, TMMD Sengkuyung Tahap I di Desa Krakitan dijadwalkan mulai pada 19 Februari 2025 dan berakhir pada 20 Maret 2025. 

Pelaksanaan kegiatan ini meliputi sasaran fisik maupun non-fisik.

Baca juga: Bupati Sri Mulyani Undang Masyarakat ke Alun-alun Klaten Meriahkan Konser Wali Band: Ramaikan! 
“Untuk sasaran fisik, TMMD kali ini akan melaksanakan pembangunan urugan jalan sepanjang 487 Meter dan betonisasi jalan sepanjang 487 meter."

"Sementara itu, kegiatan sasaran non-fisik meliputi penyuluhan tentang bela negara, pelayanan administrasi kependudukan oleh dukcapil, pengajaran matematika menggunakan metode gasing, serta penyuluhan gerakan anti stunting,” jelas Kapten Cba Budiyono.
 
Diharapkan program TMMD dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Desa Krakitan, baik dalam hal infrastruktur maupun peningkatan kualitas hidup melalui kegiatan-kegiatan sosial yang mendukung kesehatan dan pendidikan. (TribunSolo.com/Ibnu Dwi Tamtomo)