Breaking News:

Sosok

Sosok Asli Liang Wenfeng, Pendiri DeepSeek AI China Pesaing ChatGPT, Duduk di Samping PM Li Qiang

Ternyata ini sosok asli Liang Wenfeng, pendiri DeepSeek, AI baru asal China, terlihat duduk di samping Perdana Menteri China Li Qiang

YouTube/CCTV.com via ABC Net Australia
LIANG WENFENG - Ternyata ini sosok asli Liang Wenfeng, pendiri DeepSeek AI baru asal China terlihat duduk di samping Perdana Menteri China Li Qiang 

Sejak kecil, ia menunjukkan minat besar pada matematika dan teknologi.

Ketertarikannya ini membawanya masuk ke Zhejiang University, salah satu universitas terkemuka di China.

Di sana, ia mengambil jurusan Teknik Informasi Elektronik dan meraih gelar Sarjana pada tahun 2007.

Wenfeng kemudian melanjutkan studi dan memperoleh gelar Magister Teknik Informasi dan Komunikasi pada tahun 2010. Dengan dasar akademik yang kuat, ia siap melangkah ke dunia profesional.

Sebelum mendirikan DeepSeek, Wenfeng memulai kariernya di bidang keuangan, khususnya di quantitative trading atau strategi di bidang keuangan yang menggunakan analisis data.

Ia tertarik pada pengolahan data dan machine learning sejak kuliah, terutama saat dunia menghadapi krisis keuangan global 2008.

Pada tahun 2013, ia mendirikan Hangzhou Yakebi Investment Management Co., Ltd., yang bertujuan mengintegrasikan AI dalam strategi perdagangan kuantitatif.

Dua tahun kemudian, ia mendirikan Hangzhou Huanfang Technology Co., Ltd., yang kemudian berkembang menjadi Zhejiang Jiuzhang Asset Management Co., Ltd.

Pada tahun 2016, Liang mendirikan High-Flyer Quantitative Investment Management Partnership (Ningbo High-Flyer), yang menjadi salah satu hedge fund kuantitatif tersukses di China.

Dengan strategi berbasis algoritma AI, High-Flyer berhasil mengelola aset lebih dari 100 miliar yuan pada tahun 2021.

Beralih ke AI 

Meski sukses di industri keuangan, Wenfeng tak puas hanya berada di sektor tersebut.

Pada April 2023, ia mengumumkan bahwa High-Flyer akan memperluas fokusnya ke Artificial General Intelligence (AGI), yakni AI yang mampu berpikir dan belajar seperti manusia.

Sebulan kemudian, ia resmi mendirikan DeepSeek, perusahaan AI yang menandai peralihannya dari dunia keuangan ke AI generatif.

Dalam waktu singkat, DeepSeek merilis large language model (LLM) pertamanya dan langsung menarik perhatian industri teknologi global.

Di bawah kepemimpinan Wenfeng, DeepSeek menawarkan model AI yang diklaim lebih efisien dibandingkan ChatGPT.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Liang WenfengDeepSeekChatGPT
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved