Breaking News:

Berita Viral

Kisah Wanita Sempat Hamil Kembar 9, Akhirnya Gugur Semua Karena Alami Infeksi

Wanita bernama Hou, asal China, viral setelah ia hamil kembar 9 pada November 2024, gugur semua karena alami inveksi, banjir tangis.

Penulis: joisetiawan
Editor: jonisetiawan
SCMP
HAMIL KEMBAR 9, wanita bernama Hou, asal Nanchang, provinsi Jiangxi, China, viral setelah ia hamil kembar 9 pada November 2024, gugur semua karena terinveksi virus. 

TRIBUNTRENDS.COM - Kisah Hou, seorang wanita asal Nanchang, provinsi Jiangxi, China, viral di media sosial setelah ia mengalami perjalanan kehamilan yang luar biasa dan penuh perjuangan.

Pada bulan November 2024, Hou yang hamil sembilan janin menjalani operasi berisiko tinggi untuk mengangkat tujuh dari janin tersebut.

Awalnya, dokter menyarankan agar ia melakukan pengguguran tujuh janin demi keselamatan dirinya, dengan biaya sekitar Rp 90 juta.

Namun, setelah operasi, harapan muncul ketika dua janin yang tersisa berkembang dengan sehat.

Namun, takdir berkata lain. Pada 6 Januari 2025, dalam pemeriksaan prenatal rutin, Hou didiagnosis dengan infeksi serviks yang parah dan pecahnya air ketuban, kondisi yang mengancam keselamatan nyawa ibunya.

Baca juga: 20 Tahun Ditahan Israel, Pria Palestina Dulu Tinggalkan Istri Hamil, Kini Pulang Anak Sudah Dewasa

Suami Hou, yang berada di sampingnya, mengungkapkan betapa sulitnya keputusan yang mereka hadapi. 

Mereka harus memilih antara menyelamatkan nyawa Hou dan kehilangan kedua janin yang masih ada.

"Jika kami tidak bertindak cepat, nyawa ibu akan terancam," ujarnya dikutip TribunTrends dari SCMP, Kamis, 30 Janauri 2025.

Hou, yang merasa teramat sedih dengan keputusan tersebut, mengungkapkan rasa kehilangan yang mendalam di media sosial.

Ia merasa seperti belum pernah merasakan kebahagiaan menjadi seorang ibu, namun terpaksa mengalami penderitaan akibat kehilangan kedua bayi yang sangat dinantikannya.

Ilustrasi hamil
Ilustrasi wanita di China hamil kembar 9. (Freepik)

Kehamilan yang luar biasa ini bermula setelah Hou mengikuti saran medis untuk menerima suntikan induksi ovulasi, mengingat perjuangannya untuk hamil karena adanya kista dan polip di rahimnya.

Ketika menjalani pemeriksaan ultrasonik pada akhir Oktober 2024, ia terkejut mengetahui bahwa ada sembilan embrio yang berkembang dalam rahimnya.

Meski demikian, dokter sangat menyarankan agar Hou mengurangi jumlah janin demi meminimalisir risiko komplikasi medis yang sangat berbahaya baik bagi dirinya maupun janinnya.

Baca juga: Hamil Anak Pertama, Velove Vexia Gelar Acara 7 Bulanan, Istri Zakry Sulisto Tetap Langsing Berkebaya

Kisah tragis Hou ini menjadi sorotan media dan menarik perhatian publik, dengan banyak warganet yang merasa empati dan menyampaikan dukungan moral.

Beberapa berbagi pengalaman serupa, sementara yang lain memberikan harapan agar Hou dapat sembuh dengan cepat dan memiliki kesempatan untuk menjadi ibu di masa depan.

Halaman
123
Tags:
hamilChinakembarkeguguran
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved