Nasib Nina Herlina usai Dipermalukan Mendikti Satryo, Tak Tahu Statusnya Kini: 'Masih Jadi ASN?'

TRIBUNTRENDS.COM - Setelah mengaku diusir dan dipermalukan Menteri Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro, kini Neni Herlina mengaku bingung dengan statusnya kini di Kemendikti.

Dia tak tahu apakah dirinya harus masih bekerja di Kemendikti setelah insiden pengusirannya beberapa waktu lalu. Menurutnya, pengusiran Satryo tak memiliki dasar hukum yang jelas.

Maka dari itu, dirinya bingung memikirkan nasibnya apakah masih bisa bekerja di Kemendikti atau tidak. Hingga pada akhirnya, Nina Herlina meminta bantuan ke Presiden Prabowo Subianto.

Baca juga: Detik-detik Mendikti Satryo Soemantri Diduga Tampar & Pecat Pegawai karena Air di Rumah Dinas Mati

Dia mengadukan tindak tanduk anak buahnya, Menteri Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro yang menurutnya telah berbuat semena-mena pada bawahannya.

Hingga pada akhirnya, terjadilah aksi demo yang dilakukan ASN Kemendikti terhadap Menteri Satryo.

Aksi protes besar-besaran yang digelar oleh sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendiktiristek) kembali menjadi sorotan publik.

Protes ini dipicu oleh tindakan kontroversial Menteri Satryo Soemantri Brodjonegoro terhadap salah satu pegawai kementerian, Neni Herlina, yang mengungkapkan dirinya telah diusir secara tidak etis oleh menteri pada 17 Januari 2025.

Neni Herlina, seorang ASN yang telah mengabdi sejak tahun 2001, menceritakan dalam surat terbukanya bahwa konflik dengan Menteri Satryo bermula dari masalah sepele, yaitu meja yang dianggap tidak sesuai oleh istri menteri.

Masalah ini kemudian berkembang menjadi ketegangan yang berujung pada pemecatan Neni, meskipun tidak ada dasar hukum yang jelas untuk pemecatan tersebut.

Neni pun merasa kebingungannya semakin besar, mengingat tidak ada penjelasan resmi mengenai status pekerjaannya.

"Yang pertama ya gimana nih status saya nih apakah beneran dipecat atau enggak? jelasnya.

"Karena itu kan tidak ada dasar hukum yang jelas nasib saya." sambungnya

"Saya aja enggak tahu hari ini saya mau kerja gimana," ungkap Neni kepada wartawan pada Senin (20/1/2025), menambahkan betapa bingung dan tidak jelasnya situasi yang dihadapinya pasca insiden tersebut.

Baca juga: Didemo ASN Terkait Pemecatan Sepihak, Mendiktisaintek Satryo Soemantri: Mungkin Ada yang Tak Nyaman

Selain Neni, mayoritas pegawai di Kemendiktiristek juga merasa kecewa dengan sikap Satryo, yang mereka anggap arogan dan tidak profesional.

Sikap kasar yang ditunjukkan oleh menteri dalam berbagai kesempatan, termasuk ancaman pemecatan yang dirasakan tidak berdasar, telah mendorong para ASN untuk melakukan aksi damai.