Gaya Hidup Alvin Lim Penyebab Kena Sakit Ginjal dan Meninggal di Usia 47, Sering Dilakukan Anak Muda

TRIBUNTRENDS.COM - Alvin Lim meninggal karena penyakit ginjal di usia 47 Tahun, sang pengacara ternyata sudah lama menyadari jika hidupnya mungkin tak lama lagi.

Firasat itu dirasakan Alvin Lim semenjak ia divonis sakit ginjal dan harus cuci darah sejak akhir Tahun 2022.

Dokter yang menangani Alvin Lim memperkirakan harapan hidupnya sebesar 50 persen dan hanya tersisa Waktu dua Tahun saja.

"Ketika kena ginjal, ini 50 persen kesempatan hidup 2 tahun doang. Itu paling lama," ujar Alvin Lim, saat jadi bintang di chanal Youtube Refly Harun.

Ia pun menyadari gaya hidup yang buruk adalah alasan mengapa ia bisa sakit.

Gaya hidup yang tidak sehat sudah dijalani Alvin Lim sejak ia tinggal di Amerika.

Baca juga: Reaksi Pratiwi Noviyanthi saat Alvin Lim Meninggal, Sempat Berseteru Donasi Agus Salim: Saya Maafkan

Pola hidupnya sembarangan karena merasa sudah punya banyak uang.

Makan seenak perutnya tanpa mempertimbangkan masalah kesehatan yang diakibatkan. Ia juga tiap hari mengonsumsi minuman bersoda.

Pernah suatu masa berat badannya mencapai 120 kilogram.

"Saya kan sudah ada uang, saya enggak ada orang tua, dan enggak ada yang menasihati saya, jadi apa saja saya makan, sudah kayak vacuum cleaner, makan enggak dijaga, minum Coca Cola terus, rusaknya dari amerika sekian lama, sampai Indonesia bruk," terangnya.

Kondisi tersebut, diakui Alvin Lim, diperburuk stres karena pekerjaan. Ia menghadapi tekanan dan tak jarang membuatnya sangat emosional.
 
"Kita jadi lawyer kita tahulah, kalau enggak marah, orang anggap kita remeh, gitu kan. Akhirnya karena emosi terus, tensi saya sampai 280 per 190.  Kan 190 aja orang sudah masuk UGD biasanya," sambungnya.

Tak pelak Alvin mengalami komplikasi, yakni hipertensi dan diabetes.

Situasi saat menghadapi proses hukum pada 2022 membuat kondisi kesehatan Alvin semakin drop.

Ayah satu anak tersebut didiagnosis mengalami gagal ginjal dan harus cuci darah. Dari dokter, ia mendapat informasi bahwa hidupnya menyadari hidup tak lama lagi.

Sejak itu, ia banyak pantangan. Minum tak boleh lebih dari 600 mililiter. Makan buah dan sayur juga dilarang. 

Baca juga: Sosok Phioruci Pangkaraya, Mantan Perawat Istri Kedua Alvin Lim, Baru 2 Tahun Nikah Ditinggal Wafat

Ia hanya boleh mengonsumsi protein hewani untuk memperpanjang napas hidupnya.

Sejak menerapkan anjuran dokter, berat badan Alvin Lim kini 80 kilogram. Namun, kondisi ginjalnya tak lebih baik sebelum menjalani transplantasi ginjal.

Makanya, di sisa hidupnya, Alvin berusaha menyuarakan apa yang dianggapnya sebagai kebenaran.

Termasuk berkonflik dengan sejumlah orang, antara lain Pratiwi Noviyanthi, yang membuat Alvin Lim jadi sorotan netizen.

Lepas daripada itu, Alvin Lim sebetulnya pasrah soal penyakitnya.

"Orang bilang (penyakit saya) bahaya, tapi saya sudah bersahabat dengan penyakit saya, bersahabat dalam hal ya sudah terima saja, cuci darah ayo, kurangi minum (soda) ayo, makan sudah enggak bisa banyak, makan sayur dilarang, ya enggak apa-apa," tandasnya.

Kronologi Alvin Lim berpulang

Razman Nasution, kolega almarhum, menyebut kondisi Alvin Lim menurun pada Minggu  (5/1/2025) pagi.

"Saya sudah bertemu dengan Ibu Phhioruci, istrinya, bertemu juga dengan putrinya satu-satunya, Kate Victoria Lim. Saya tadi menanyakan, saya tanya apa sakit beliau dan tadi dijelaskan bahwa tadi pagi posisinya drop," ungkap Razman, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Minggu (5/1/2025).

Razman membantah kabar yang menyebut Alvin meninggal saat cuci darah.

"Jadi berita bahwa beliau cuci darah hari ini nggak benar. Cuci darah itu dia Sabtu," beber Razman.

Dikatakan Razman, Alvin telah berencana melakukan cangkok ginjal.

Baca juga: Innalillahi! Pengacara Alvin Lim Meninggal Dunia: Perjuangan Melawan Gagal Ginjal Kronis Stadium 5

Sayangnya, sehari sebelum keputusan dokter dari China, Alvin telah lebih dulu menghembuskan napas terakhir.

"Ternyata Tuhan berkehendak lain. Kenapa saya bilang Tuhan berkehendak lain? Besok itu Senin, besok itu seharusnya menurut keterangan keluarganya itu hasil dari dokter China itu besok."

"Apakah dia dapat melakukan cangkok (ginjal) atau tidak," paparnya.

Razman menjelaskan, cangkok itu dilakukan lantaran terdapat infeksi pada saluran cuci darah Alvin.

"Karena infeksi di saluran suling cuci darahnya. Dan mereka memang disuruh pulang sama dokternya, menunggu hasil besok," jelasnya.

Pengacara berusia 54 tahun itu mengungkapkan, kondisi Alvin sempat drop hingga lemas.

"Jadi ternyata tadi pagi dia drop. Kemudian makin kelihatan tidak berdaya."

"Oleh pihak keluarga larikan ke Rumah Sakit Mayapada," ungkap Razman.

Alvin pun meninggal saat berada di rumah sakit.

"Dibawa lah ke Rumah Sakit Mayapada, dan meninggalnya di Rumah Sakit Mayapada," ujarnya. (Tribun Trends/Tribunnews)