Breaking News:

Berita Viral

Dikecam Satu Dunia, Sanjay Roy Diduga Dalang Pembunuhan Dokter Magang India, Pernah KDRT Istri

Kasus pembunuhan dokter magang di India bernama Moumita Debnath tengah jadi sorotan dunia.

Editor: Galuh Palupi
YouTube Harian Surya
Sosok Sanjay Roy terduga dalang pembunuhan dokter magang di India 

TRIBUNTRENDS.COM - Kasus pembunuhan dokter magang di India bernama Moumita Debnath tengah jadi sorotan dunia.

Dokter magang berusia 31 tahun meninggal dengan tragis di RG Kar Medical College and Hospital di Kolkata, India.

Dari hasil otopsi ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Korban juga diduga mengalami pelecehan seksual sebelum akhirnya dibunuh.

Tampak noda darah di muka, mata dan wajah, tanda goresan di sekujur tubuh.

Kini, pria bernama Sanjay Roy (33), diduga dalam pembunuhan dokter magang peserta pelatihan pascasarjana tersebut. 

Baca juga: 6 Fakta Dokter di India Tewas Diduga Dirudapaksa Belasan Pria, Tubuh Penuh Luka hingga Patah Tulang

Dokter di India tewas diduga dirudapaksa belasan pria
Dokter di India tewas diduga dirudapaksa belasan pria (Times of India)

Sosok Sanjay Roy pun kini banjir hujatan dan sumpah serapah dunia.

Dilansir dari The Times of India, Roy bergabung dengan Kelompok Penanggulangan Bencana Kepolisian Kolkata sebagai sukarelawan sipil pada tahun 2019.

Kemudian ia ditempatkan di Rumah Sakit RG Kar.

Hasil investigasi Sanjay Roy mengungkap berbagai tuduhan terhadapnya, termasuk pemerasan, intimidasi, dan ancaman terhadap perempuan.

Dia dinyatakan bersalah setidaknya dua kali.

Sanjay Roy pernah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), yakni menyerang istrinya yang sedang hamil pada tahun 2022.

Selain itu, Sanjay Roy juga pernah berperilaku buruk dengan dokter wanita.

Korban melaporkan bahwa Roy telah melecehkannya melalui telepon selama tiga bulan terakhir.

Roy pertama kali mendekatinya di Rumah Sakit RG Kar dengan dalih membeli obat, mendapatkan nomor teleponnya dari resep, dan sejak itu menekan dan mengancamnya untuk bertemu.

Polisi pun terus menyelidiki kasus tersebut.

Baca juga: Pilu Moumita Debnath Dokter India, 36 Jam Kerja Tanpa Henti, Meregang Nyawa Dirudapksa Belasan Pria

1.Kronologi lengkap

Di tengah malam, pada hari Jumat (9/8/2024), korban dan empat rekannya sempat pesan makanan dan makan malam di ruang seminar sembari menonton acara televisi.

Setelah makan, mereka berpisah dan dia tetap berada di ruang seminar untuk melanjutkan belajar.

Sanjay Roy, Tersangka Utama dalam Kasus Pembunuhan-Pemerkosaan Dokter di India
Sanjay Roy, Tersangka Utama dalam Kasus Pembunuhan-Pemerkosaan Dokter di India

Sekitar jam 2:00 pagi, seseorang dari rumah sakit mendatanginya di ruang seminar untuk mendiskusikan perawatan pada pasien.

Pada pukul 2:35 pagi, korban mendapatkan pesan dari sepupunya.

Jam 3:00 pagi, staf rumah sakit melihatnya tertidur di ruangan.



Kemudian, sekitar jam 4:00, diduga pelaku pemerkosaan masuk ke ruang seminar dan memperkosanya.

2. Korban diduga sempat melawan

Korban diduga sempat melawan, tetapi pelaku mencekiknya.

Gelas yang pecah ditemukan di dekat laptopnya, mengindikasikan dia berjuang untuk melawan pelaku.

Matanya juga mengeluarkan darah karena dicekik.

Baca juga: Kasus Tragis Dokter Muda Dirudapaksa hingga Meninggal, RS & Klinik di India Mandek 24 Jam

Dari hasil otopsi polisi, pelaku menutup mulut korban dengan paksa dan membanting kepalanya.

Sanjay Roy saat ditangkap
Sanjay Roy saat ditangkap

Tubuhnya ditemukan pukul 7:30 pagi.

Laptop yang tertutup ditemukan dekat kepalanya, bersama dengan diary dan gawai di atasnya.

3. Hasil otopsi mengatakan ada kekerasan seksual

Hasil otopsi menjelaskan korban mengalami kekerasan seksual dan tanda-tanda kekerasan di tubuh.

Tampak noda darah di muka, mata dan wajah, tanda goresan di sekujur tubuh.

Darah juga terlihat di bagian-bagian privat.

Tangan kanan dan beberapa jari, juga tulang bagu patah.

Otopsi menyebut kematiannya karena cekikan.

Dalam laporan tersebut juga dikatakan pelaku mengambil keuntungan tertentu karena korban sedang dalam kondisi tertidur pulas ketika kekerasan seksual terjadi. (Tribun Trends/Tribun Medan)

Sumber: Tribun Medan
Tags:
Moumita DebnathIndiaSanjay Roy
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved