Nasib Pemain Nakal Hamster Kombat Jelang Listing, Pengguna Bot untuk Menambang Koin Akan Dibanned?

Dengan dua airdrop yang dijadwalkan, Hamster Kombat menunjukkan komitmen mereka untuk terus mengembangkan dan memperkuat komunitas mereka.

Rencana ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pengguna dan memperkuat posisi Hamster Kombat di pasar game berbasis blockchain.

Baca juga: Sandi Harian Hamster Kombat 17 Juli 2024 LOOP, Tambah Koin Jelang Listing, Apa Benar Ada 2 Airdrop?

Para pemain dan penggemar tentunya akan menantikan perkembangan lebih lanjut dan manfaat yang bisa mereka peroleh dari airdrop mendatang.

Dengan popularitas yang terus meningkat dan langkah-langkah strategis yang diambil oleh para pencipta, Hamster Kombat tampaknya siap untuk terus menjadi pemain utama di dunia game berbasis blockchain.

Nasib Pemain Nakal

Seperti banyak proyek lain, Hamster Kombat juga menghadapi tantangan, termasuk masalah pengguna yang menggunakan bot.

Para pencipta game ini menegaskan bahwa mereka akan mengambil tindakan tegas terhadap pengguna yang mencoba menggunakan bot atau melakukan kecurangan.

Hal ini dilakukan menjelang listing besar-besaran.

"Kami melihat semua yang mencoba membanjiri dengan bot, dan kami akan membersihkannya sebelum listing," ujar mereka.

"Notcoin mampu melarang sekitar 20 persen akun bot, kami akan mencoba melakukan hal yang sama.

Menggunakan bot dan kecurangan referensi akan dihukum." imbuhnya.

Baca juga: 6 Game Telegram yang Potensial Airdrop Selain Hamster Kombat, Ada yang Mau Listing, Siap-siap Cuan

Sinyal Listing di Binance

Dalam unggahan terbaru beberapa waktu lalu, Hamster Ceo memberikan tanya jawab atau kuis terkait token HMSTR.

“Jika menurut Anda $HMSTR (Hamster Kombat) harus terdaftar di #Binance, berikan retweet dan suka pada postingan ini,” tulisnya dikutip TribunTrends, Selasa, (16/7/2024).

Unggahan Hamster Ceo langsung mendapat ratusan tanggapan kurang dari sejam setelah diunggah.